Perkembangan Teori Sosiologis Final Era Dua Puluh. Integrasi Mikro-Makro

Sementara banyak perkembangan yang disampaikan sebelumnya tetap penting pada simpulan masa kedua puluh, berikutnya mengenai tiga gerakan yang luas—integrasi mikro-makro, integrasi agensi struktur, dan sintesa teoretis—yang paling penting pada era tersebut dan hingga sekarang.

Integrasi Mikro-Makro
Cukup banyak karya sampaumur ini di dalam teori sosiologis Amerika yang telah membahas relasi antara teori-teori mikro dan makro dan level-level analisis (Barnes, 2001; Berk, 2006; J. Ryan, 2005a). Hubungan mikro dan makro muncul sebagai problematik sentral di dalam teori sosiologis Amerika pada 1980-an, dan terus menjadi perhatian yang penting pada 1990-an (Ritzer, 1990a).

Sumbangan sosiolog Amerika Nobert Elias* (1939/1994) yakni suatu pendahulu bagi karya orang Amerika kontemporer mengenai pertautan mikro-makro dan membantu pemahaman kita atas relasi antara kelakuan level mikro dan keadaan level makro (Kilminster dan Mennell, 2000; Van Kierken, 2001).

Ada sejumlah pola mengenai usaha-usaha untuk menghubungkan level-level analisis dan/atau teori-teori mikro-makro. Ritzer* (1979, 1981a) berusaha membuatkan paradigma sosiologis yang menggabungkan level mikro dan makro baik dalam bentuk objektif maupun subjektifnya. Oleh sebab itu, ada empat level utama analisis sosial yang harus dibahas secara terpadu—subjektivitas makro, objektivitas makro, subjektivitas mikro, dan objektivitas mikro. Jeffrey Alexander* (1982-1983) membuat suatu “sosiologi multidimensional” yang menguraikan, setidaknya sebagian, suatu model level-level analisis yang sangat seolah-olah dengan model yang dibentuk Ritzer*. James Coleman* (1986) memusatkan perhatian pada dilema mikro-hingga-makro, sementara Alen Liska (1990) memperluas pendekatan Coleman* juga untuk menguraikan dilema mikro-ke-makro. Coleman* (1990b) memperluas model mikro-ke-makronya dan membuatkan teori yang jauh lebih rinci mengenai relasi mikro-makro yang didasarkan pada pendekatan pilihan rasional yang berasal dari ekonomi.

Berikutnya.

1. Perkembangan Teori Sosiologis Akhir Abad Dua Puluh. Integrasi Agensi-Struktur
2. Perkembangan Teori Sosiologis Akhir Abad Dua Puluh. Sintesis Teoretis

Biografi, Pemikiran, dan Karya Tokoh Terkait
1. George Ritzer
2. Nobert Elias
3. Jeffrey C. Alexander
4. James C. Coleman

Sumber.
Ritzer, George. 2012. Teori Sosiologi; Dari Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Terakhir Postmodern. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.


Download

Belum ada Komentar untuk "Perkembangan Teori Sosiologis Final Era Dua Puluh. Integrasi Mikro-Makro"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel