Pasar Sumber Daya Alam Atau Tanah Pada Teladan Pasar Faktor Produksi
Pasar Sumber Daya Alam Atau Tanah Pada misal Pasar Faktor Produksi
Untuk memproduksi barang diharapkan sumber daya alam, yang mencakup seluruh yang ada di alam terutama di dalam, di lapisan dan di permukaan tanah. Sehubungan dengan hal-hal tersebut di atas, yang dimaksud dengan pasar sumber daya alam pada hakikatnya terbatas pada ajakan dan penawaran tanah untuk keperluan produksi.
Kebutuhan tanah sebagai faktor produksi (input perusahaan) sanggup diperoleh dan tanah negara melalui
ajakan hak guna usaha. Apabila hal itu tidak dimungkinkan, kebutuhan tanah sanggup dibeli atau di sewa, baik dan tanah hak milik atau hak guna perjuangan pihak lain. Biasanya tanah hak milik perorangan yang dibeli oleh perusahaan untuk menjalankan usaha, statusnya akan bermetamorfosis hak guna usaha.
Tanah dalam masyarakat jumlahnya terbatas dan tidak sanggup ditambah. melaluiataubersamaini demikian penawaran tanah bersifat tidak lentur tepat dan pembentukan harganya sanggup digambarkan dengan grafik sebagai diberikut.
Dalam gambar di atas, kurva penawaran tanah yang bersifat tidak lentur tepat membentuk ganis vertikal SS. Dalam keadaan normal, kurva permintaan
DD memotong garis SS yang berarti membentuk harga keseimbangan P. Jika ajakan naik, maka kurva ajakan akan bergeser ke kanan, memotong garis SS pada titik R1, akhirnya harga keseimbangan naik menjadi P1. Sebaliknya, waktu ajakan turun kurva ajakan bergeser ke kin, memotong garis SS pada titik R2, akhirnya harga keseimbangan turun menjadi P2.
Sumber Pustaka: Yudhistira
Belum ada Komentar untuk "Pasar Sumber Daya Alam Atau Tanah Pada Teladan Pasar Faktor Produksi"
Posting Komentar