Fungsi Iman Kepada Allah Dan Dalilnya

Fungsi Iman kepada Allah

Sesudah mempelajari pergertian kepercayaan kepada Allah serta sifat dan asma-Nya, kita dibutuhkan sanggup lebih mengenal din kita sebagai makhluk yang diciptakan Allah dan mengenal Allah sebagai Khalik. Itulah sebabnya insan hams selalu diberiman kepada Allah. Berikut mi diuraikan fungsi diberiman kepada Allah.

1. melaluiataubersamaini mengetahui sifat Allah, terbayang betapa kebemasukan, kekuasaan, dan keagungan-Nya tidak ada satu makhluk pun yang sanggup menyamainya.

2. Dapat menyelamatkan seseorang dan segala sesuatu yang menimpa dirinya alasannya orang diberiman akan ditolong oleh Allah sebagaimana firman Allah swt. diberikut.

Artinya: “Sesungguhnya Karni menolong rasul-rasul Karni dan orang-orang yang diberimàn dalam kehidupan dunia dan pada han berdirinya saksi-saksi (han kian2at). “(Q.S. Al Mukmin:51)

3. melaluiataubersamaini merenungkan insiden alam beserta isinya, lüasnyajagat raya denganjutaan bintang dan galaksi yang jarak antara masing-masing sekian ribu tahun cahaya, pergantian siang dan malam, pertiupan angin, perarakan awan, dan masih banyak keadaan lainnya, akan menanamkan rasa khidmat dan sujud terhadap Maha Pencipta.

4. melaluiataubersamaini kepercayaan kepada Allah, menjalankan rukun Islam dan perintah-perintah agama lainnya, serta berzakat kebaikan, maka akan menhadirkan kebahagiaan dan kesejahteraan di dunia dan darul abadi sebagaimana firman Allah swt. diberikut.

Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang diberiman dan mengerjakan amalsaleh mereka itu ialah sebaik-baik makhluk. Balasan mereka di sisi Allah ialah nirwana ‘Adnin yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka awet di dalamnya selama-lamanya. Allah rida terhadap mereka dan mereka pun rida kepada-Nya. Yang demikian itu ialah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya. “ (Q.S. Al Bayyinah:7-8)

5. Jika menhadirkan laba tanpa dibekali iman, maka seseorang akan berada

dalam kerugian sebagaimana firman Allah swt. diberikut.

Artinya: “Derni masa. Sesungguhnya insan itu benar-benar berada dalarn kerugian, kecuali orang-orang yang diberiman dan men gerjakan amal saleh dan nasihat-menasihati dengan kebenaran dan nasihat-menasihati dengan kesabaran. “(Q.S. AlAsr:1—3)

Sumber Pustaka: Yudhistira

Bagikan Artikel ini