Kondisi Yang Diharapkan Dalam Menghadapi Permasalahan Bangsa

Kondisi yang Diperlukan Dalam Menghadapi Permasalahan Bangsa

Berbagai perrnasaahan yang dihadapi bangsa ketika ini tentu harus diselesaikan dengan tuntas melalui proses rekonsiliasi biar tercipta persatuan dan kesatuan nasional yang mantap. Untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan kondisi sebagai diberikut.

1. Terwujudnya nilai agama dan nilai budaya bangsa sebagai sumber akhlak dan moral untuk be’ta baik dan menghindari perbuatan tercela, serta perbuatan yang berperihalan oengan aturan dan hak asasi manusia. Nilai-nilai agama dan nilai-nhla budaya bangsa selalu berpihak kepada kebenaran dan menganjurkan kepada setiap insan untuk menghindari sifat-sifat yang tercela.
2. Terwujudnya sila persatuan Indonesia yang yakni sila ketiga dan Pancasila sebaga landasan untuk rrempersatukan bangsa.
3. Terwujudnya penyelenggaraan negara yang bisa memahami dan mengelola kemajemukan bangsa secara baik dan adil sehingga sanggup terwujud toleransi. kerukunan sosial, kebersamaan, dan kesetaraan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
4. Tegaknya sistem aturan yang didasarkan pada nilai filosofis yang berorientasi pada kebenaran dan keadilan, nilai sosial yacig berorientasi pada tata nilai yang berlaku dan bermanfaa bagi masyarakat, serta nilai yuridis yang bertumpu pada ketentuan perundang-undangan yang menjamin ketertiban dan kepastian hukum. Hal itu disertai dengan adanya kemauan dan kemampuan untuk mengungkapkan kebenaran wacana bencana masa lampau, sesuai dengan ketentuan aturan dan perundang-undangan yang berlaku, dan ratifikasi terhadap kesalahan yang sudah dilakukan, serta pengembangan sikap dan sikap saling memaafkan dalam rangka rekonsiliasi nasional.
5. Membaiknya perekonomian nasional terutama perekonomian rakyat, sehingga beban ekonomi rakyat dan pengangguran sanggup dikurang. Yang kemudian mendorong rasa optimis dan kegairahan dalam perekonomian.
6. Terwujudnya sistem politfl yang demokratis yang sanggup melahirkan cemimpin yang dipercaya masyarakat.
7. Terwujudnya proses peralihan kekuasaan secara demokratis, tertib Dan damai.
8. Terwujudnya demokrasi yang menjamin hak dan kewajiban masyaraat untuk terlibat dalam proses pengambilan keputusan politik secara be:as dan bertanggung jawaban, sehingga menumbuhkan kesadaran untuk menartapkan persatuan bangsa.
9. Terselenggaranya otonomidaerah secara adil. yang mer”diberikan kewenangan kepada tempat untuk mengelola wilayahnya sendri. melaluiataubersamaini tetap berwawasan pada persatuan dan kesatuan nasional.
10. Pulihnya iman masyarakat kepada penyelenggara negara dan antara sesama masyarakat, sehingga sanggup menjadi landasan e-ukunan dalam hidup bernegara.
11. Peningkatan profesionalisme dan pulihnya kembali gambaran Tentara NasionaI Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia demi tercptanya rasa kondusif dan tertib dalam masyarakat.
12. Terbentuknya sumber daya insan Indonesia yang berkarakter bisa bekerja sama serta berdaya saing biar sanggup memperoleh manfaat yang kasatmata dan globalisasi.

Sumber Pustaka: Aneka Ilmu

Bagikan Artikel ini