Ciri Khas Daerah Eropa Dan Pembagiannya

Ciri Khas Kawasan Eropa


Berikut ini yaitu ciri

Lokasi

Kawasan negara-negara Eropa Barat terletak di pinggir barat Benua Eropa. Lokasinya sangat strategis untuk jalur pelayaran alasannya di tepi Samudera Atlantik.

Bentang Alam

Negara Eropa Barat yang berbentuk kepulauan (dikelilingi laut) yaitu Inggris dan Irlandia. Pantai daerah Inggris berteluk dan berestuaria atau muara sungainya berbentuk corong. Pantai di sebelah selatan curam. Tanahnya terdiri dan tanah kapur. Pantai daerah Irlandia bab barat berlekuk-lekuk agak terjal. Irlandia dan Inggris diberiklim laut. Pada ekspresi dominan gerah tidak terlalu gerah dan pada ekspresi dominan cuek tidak terlalu dingin.

Negeri Perancis dikelilingi oleh pepegununganan. Pepegununganan itu ialah: Pepegununganan Pyrenea, Pepegununganan Alpen Barat, Pepegununganan Vosges, dan Pepegununganan Jura. Daerah anutan sungai ialah dataran rendah. Sungai-sungai yang besar di antaranya ialah Sungai Seine yang mengalir melalui Kota Paris, Sungai Loire yang deras arusnya, dan Sungai Rhone yang mempunyai kegunaan untuk irigasi dan tenaga pembangkit listrik.



Negara Belgia bab utara ialah dataran rendah, sedang bab selatan ialah pepegununganan. Di pepegununganan itu terletak Tanah Tinggi Ardennes. Belgia diberiklim maritim dengan ciri banyak hujan.

Negara Belanda bab barat tanahnya lebih rendah daripada permukaan laut, hal mi terjadi alasannya dibuat dan pembendungan pantai. Gunung pasir di pantai barat melindungi tanah rendah. Di bab tengah dan selatan ialah daerah yang tinggi. Di bab utara terdapat teluk yang dalam, yaitu Teluk Zuider Zee. Belanda diberiklim maritim menyerupai Belgia. Sedangkan Luksemburg yang ialah daerah pepegununganan diberiklim sedang alasannya jauh dan laut.

Keadaan Penduduk

Penduduk Eropa terdiri atas banyak sekali bangsa antara lain:
  1. bangsa Slavia, yaitu orang-orang Rusia, Polandia, Ceko, dan Slovakia,
  2. bangsa Germania, yaitu orang-orang Belanda, Inggris, Jerman, Denmark, dan Skandinavia,
  3. bangsa Romania, yaitu orang-orang Perancis, Spanyol, Portugis, dan Italia.
Di samping itu, terdapat beberapa suku bangsa lain menyerupai Mongolia, Turki, dan Yahudi. Sebagian besar penduduk Eropa beragama Kristen, yang terbagi dalam Kristen Romawi, Kristen Yunani (Orthodox), Anglikan, dan Protestan. Di Eropa keadaan pendidikan sudah maju, bahkan menduduki peringkat teratas di dunia. Pada umumnya, seluruh penduduk sudah sanggup membaca dan menulis. Negara-negara Eropa yang masih mempunyai tingkat buta huruf lebih dan 10% yaitu Albania (± 15%), Malta (± 18,6%), dan Portugal (± 15%).

Para andal mengelompokkan bahasa-bahasa dan dialek di Eropa ke dalam rumpun bahasa Indo-Jerman dan Rumania. Rum pun Indo-Jerman, ialah rumpun terbesar yang diperkirakan berasal dan daerah di selatan Laut Baltik. Rumpun mi terdiri dan tiga bahasa utama yaitu diberikut mi.

  1. Bahasa-bahasa Baltik Slavia, mencakup bahasa Bulgaria, Cekoslovakia, Polandia, dan Rusia. Bahasa irti banyak digunakan di Eropa Timur
  2. Bahasa-bahasa Germania, digunakan oleh bangsa-bangsa yang menghuni bab utara Eropa Barat. Bahasa Germania antara lain mencakup beberapa aspek bahasa Norwegia, Eslandia, Swedia, Denmark, Inggris, Jerman, dart Belanda.
  3. Bahasa-bahasa Romania, digunakan oleh bangsa-bangsa yang mendiami bab selatan Eropa Barat. Bahasa-bahasa Romania di antaranya mencakup beberapa aspek bahasa Perancis, Italia, Spanyol, dan Portugis.
Rum pun Rumania, ialah bahasa-bahasa Finno-Ugria dan sebagai cabang rumpun bahasa Ural. Bahasa-bahasa Finno-Ugria, yang digunakan oleh bangsa Magyar (Finlandia, Hongaria, Estonia, Karelia, dan Laplandia) di Eropa Tengah, berkerabat dengan bahasa-bahasa Altaj dan bahasa Samovid. Selain itu, ada pula kelompok Bahasa Albania, Bahasa Yunani, dan Bahasa-bahasa Kelt.

Kegiatan Perekonomian


Benua Eropa ialah benua yang secara umum paling pesat berkembang di dunia dan ialah benua pertama yang paling intensif dimanfaatkan manusia. Penduduk benua mi sudah semenjak usang merintis banyak sekali acara untuk mendukung kehidupannya. Kegiatan itu antara lain sebagai diberikut.
  • Pertanian
Daerah pertanian di tempat Eropa mencakup lebih dan separuh wilayah dan menyerap tenaga kerja lebih banyak dibanding sektor ekonomi lainnya. Kegiatan sektor pertanian yang menonjol terletak di Eropa bab utara. Kegiatan pertanian di Eropa dilakukan sangat intensif dan efisien, tetapi hal mi bergantung pada kondisi masing-masing negara. Buah-buahan (terutama anggur dan jeruk) dan sayur-sayuran banyak dihasilkan oleh sejumlah negara yang terletak di sekitar Laut Tengah. Produksi kentang, gandum, barley dan terigu di Eropa menempati peringkat teratas di dunia. Dalam produksi jagung dan daging, Eropa menempati peringkat kedua setelah Amerika Serikat. Dilihat dan hasil ternak (susu dan daging), negara-negara di Eropa Timur, negara Eropa Selatan, dan negara di tepi Laut Utara mempunyai produksi yang cukup memuaskan dibanding daerah lainnya.
  • Perikanan
Industri perikanan di Eropa sangat penting dalam mendukung perekonomian. Hasil tangkapan ikan digunakan sebagai materi pangan insan dan untuk materi industri. Di Norwegia, Eslandia, dan Rusia, penangkapan ikan, khususnya ikan paus, ialah industri besar. Eslandia juga menggantungkan perekonomiannya pada sektor perikanan. Hasil ikan dan sektor perikanan menduduki peringkat pertama di Eropa. Wilayah perikanan yang paling produktif yaitu Laut Utara, Samudera Atlantik bab utara, Laut Arktik, Laut Norwegia, dan Teluk Biscay. Negara-negara Norwegia, Rusia, dan Spanyol termasuk dalam sepuluh negara iidustri perikanan dunia yang utama. Permasalahan yang mengancam sektor industri perikanan di Eropa Barat yaitu adanya peningkatan polusi di Laut Utara.
Sumber Pustaka: Erlangga

Belum ada Komentar untuk "Ciri Khas Daerah Eropa Dan Pembagiannya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel