Struktur Dasar Pemahaman Manusia. Gerak Melingkar Dari Pemahaman
Sebelumnya telah disinggung bahwa pengetahuan kita dibatasi sekaligus dimungkinkan oleh konteks-konteks lebih luas yang disebut cakrawala-cakrawala pemahaman: untuk memahami kata, misalnya, kita harus memahami kalimat, gaya bahasa, gaya sastra, kebudayaan, dan seterusnya. Akan tetapi, untuk memahami konteks yang lebih luas, kita juga harus memahami konteks-konteks yang lebih kecil yang menyusunnya. Untuk memahami kalimat, misalnya, kita harus memahami makna kata. Pemahaman kita sepertinya berbentuk sebuah lingkaran. Untuk memahami suatu objek, kita harus mempunyai suatu pra-paham, kemudian pra-paham kita itu perlu disadari lebih lanjut lewat makna objek yang kita pahami. Dilihat sepintas, pemahaman tampak sebagai vicious circle (lingkaran setan).
Kita memang sanggup memasuki sebuah bulat setan kalau pra-paham berfungsi sebagai sebuah premis deduktif. Di dalam deduksi, makna proposisi yaitu makna harfiahnya. Pra-paham yang kita miliki untuk memahami objek itu bukanlah suatu penjelasan, melainkan suatu syarat bagi kemungkinan pemahaman. Lingkaran pemahaman sebetulnya sebuah bulat produktif.
Akan lebih sempurna kalau kata ‘lingkaran’ diganti ‘spiral’. Pemahaman yang kita capai pada masa kini, di masa depan pada gilirannya akan menjadi pra-paham gres pada taraf yang lebih tinggi alasannya ada proses pengayaan kognitif dalam spiral pemahaman itu. Spiral pemahaman itu tampak terang dalam proses tanya jawab. Kalau kita bertanya, pertanyaan kita itu dimungkinkan oleh jawaban-jawaban yang kita miliki atas pertanyaan-pertanyaan lain yang lebih sederhana. Jawaban atas pertanyaan kita itu pada gilirannya akan kita pertanyakan lagi. Jadi, ada dialektika pemahaman antara tanya dan jawab yang menghasilkan pengetahuan yang lebih kaya lagi.
Struktur Dialogis Pemahaman
Download
Sumber
Hardiman, Budi. F. 2002. Melampaui Positivisme dan Modernitas. Kanisius. Yogyakarta.
Akan lebih sempurna kalau kata ‘lingkaran’ diganti ‘spiral’. Pemahaman yang kita capai pada masa kini, di masa depan pada gilirannya akan menjadi pra-paham gres pada taraf yang lebih tinggi alasannya ada proses pengayaan kognitif dalam spiral pemahaman itu. Spiral pemahaman itu tampak terang dalam proses tanya jawab. Kalau kita bertanya, pertanyaan kita itu dimungkinkan oleh jawaban-jawaban yang kita miliki atas pertanyaan-pertanyaan lain yang lebih sederhana. Jawaban atas pertanyaan kita itu pada gilirannya akan kita pertanyakan lagi. Jadi, ada dialektika pemahaman antara tanya dan jawab yang menghasilkan pengetahuan yang lebih kaya lagi.
Struktur Dialogis Pemahaman
Download
Sumber
Hardiman, Budi. F. 2002. Melampaui Positivisme dan Modernitas. Kanisius. Yogyakarta.
Belum ada Komentar untuk "Struktur Dasar Pemahaman Manusia. Gerak Melingkar Dari Pemahaman"
Posting Komentar