Glosarium Bahan Sosiologi Kelas Xii Karakter A, C, D, E, G (Kurikulum Revisi 2016)
A
Adaptif: Praktis menyesuaikan (diri) dengan keadaan.
Adat istiadat: Pola sikap anggota masyarakat dalam memenuhi semua kebutuhan pokoknya.
Adopsi: Pemungutan.
Agent of change: Pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan di dalam masyarakat.
Akulturasi: Perpaduan dua kebudayaan yang menghasilkan suatu bentuk kebudayaan gres dengan tidak menghilangkan unsur aslinya.
C
Community sentiment: Suatu perasaan di antara para anggota bahwa mereka saling memerlukan dan tanah yang mereka tinggali memperlihatkan kehidupan kepada semuanya.
Cultural Lag: Adanya unsur-unsur dalam masyarakat yang berubah secara cepat, tetapi beberapa unsur itu berkaitan bersahabat dengan unsur-unsur yang berubah dengan sangat lambat.
Cultural shock: Suatu kondisi saat terjadi goncangan jiwa atau mental seseorang atau sekelompok orang jawaban belum adanya kesanggupan dan kesiapan mendapatkan unsur-unsur kebudayaan abnormal yang berbeda jauh dengan kebudayaannya dan tiba secara tiba-tiba.
Cyclical theories: Teori yang menyampaikan bahwa masyarakat dan kebudayaannya mempunyai tahap-tahap perkembangan yang membentuk lingkaran.
D
Demonstration effect: Budaya yang diterima oleh suatu masyarakat tanpa adanya pemaksaan.
Deteritorialisasi: Perubahan-perubahan geografis sehingga ruang sosial dalam perbatasan, tempat, dan jarak berubah.
Discovery: Penemuan unsur kebudayaan baru, baik berupa alat ataupun gagasan.
Difusi: Penyebaran kebudayaan atau efek dari satu tempat ke tempat lain yang terjadi secara eksklusif ataupun tidak langsung.
Disintegrasi: Keadaan tidak bersatu padu; keadaan terpecah belah; hilangnya keutuhan atau persatuan; perpecahan.
Disorganisasi: Proses memudarnya atau melemahnya norma-norma dan nilai-nilai sosial dalam masyarakat alasannya adanya perubahan sosial dan budaya.
Dominasi: Kondisi dengan ciri satu kelompok memegang kekuasaan sewenang-wenang.
E
Era: Kurun waktu dalam sejarah; sejumlah tahun dalam jangka waktu antara beberapa insiden penting dalam sejarah; masa.
Evaluator: Penilai; pengevaluasi.
Evolusi: Perubahan (pertumbuhan, perkembangan) secara berangsur-angsur dan perlahan-lahan (sedikit demi sedikit).
Etnosentrisme: Sikap atau pandangan yang berpangkal pada masyarakat dan kebudayaan sendiri, biasanya disertai dengan sikap dan pandangan yang meremehkan masyarakat dan kebudayaan lain.
G
Gerakan sosial: Tindakan bersama yang terorganisir untuk menghasilkan perubahan.
Globalisasi: Sebuah ketergantungan di antara masyarakat dunia baik budaya, ekonomi, maupun interaksi tanpa dihalangi oleh batas negara/geografis.
Glokalisasi: Komunitas lokal menangkap efek global dan mengubahnya menjadi sesuatu yang cocok dan sanggup diterima oleh selera lokal.
Berikutnya. Glosarium Materi Sosiologi Kelas XII Abjad H, I, J, K, L, M, P, S, U, W (Kurikulum Revisi 2016)
Download
Adaptif: Praktis menyesuaikan (diri) dengan keadaan.
Adat istiadat: Pola sikap anggota masyarakat dalam memenuhi semua kebutuhan pokoknya.
Adopsi: Pemungutan.
Agent of change: Pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan di dalam masyarakat.
Akulturasi: Perpaduan dua kebudayaan yang menghasilkan suatu bentuk kebudayaan gres dengan tidak menghilangkan unsur aslinya.
C
Community sentiment: Suatu perasaan di antara para anggota bahwa mereka saling memerlukan dan tanah yang mereka tinggali memperlihatkan kehidupan kepada semuanya.
Cultural Lag: Adanya unsur-unsur dalam masyarakat yang berubah secara cepat, tetapi beberapa unsur itu berkaitan bersahabat dengan unsur-unsur yang berubah dengan sangat lambat.
Cultural shock: Suatu kondisi saat terjadi goncangan jiwa atau mental seseorang atau sekelompok orang jawaban belum adanya kesanggupan dan kesiapan mendapatkan unsur-unsur kebudayaan abnormal yang berbeda jauh dengan kebudayaannya dan tiba secara tiba-tiba.
Cyclical theories: Teori yang menyampaikan bahwa masyarakat dan kebudayaannya mempunyai tahap-tahap perkembangan yang membentuk lingkaran.
D
Demonstration effect: Budaya yang diterima oleh suatu masyarakat tanpa adanya pemaksaan.
Deteritorialisasi: Perubahan-perubahan geografis sehingga ruang sosial dalam perbatasan, tempat, dan jarak berubah.
Discovery: Penemuan unsur kebudayaan baru, baik berupa alat ataupun gagasan.
Difusi: Penyebaran kebudayaan atau efek dari satu tempat ke tempat lain yang terjadi secara eksklusif ataupun tidak langsung.
Disintegrasi: Keadaan tidak bersatu padu; keadaan terpecah belah; hilangnya keutuhan atau persatuan; perpecahan.
Disorganisasi: Proses memudarnya atau melemahnya norma-norma dan nilai-nilai sosial dalam masyarakat alasannya adanya perubahan sosial dan budaya.
Dominasi: Kondisi dengan ciri satu kelompok memegang kekuasaan sewenang-wenang.
E
Era: Kurun waktu dalam sejarah; sejumlah tahun dalam jangka waktu antara beberapa insiden penting dalam sejarah; masa.
Evaluator: Penilai; pengevaluasi.
Evolusi: Perubahan (pertumbuhan, perkembangan) secara berangsur-angsur dan perlahan-lahan (sedikit demi sedikit).
Etnosentrisme: Sikap atau pandangan yang berpangkal pada masyarakat dan kebudayaan sendiri, biasanya disertai dengan sikap dan pandangan yang meremehkan masyarakat dan kebudayaan lain.
G
Gerakan sosial: Tindakan bersama yang terorganisir untuk menghasilkan perubahan.
Globalisasi: Sebuah ketergantungan di antara masyarakat dunia baik budaya, ekonomi, maupun interaksi tanpa dihalangi oleh batas negara/geografis.
Glokalisasi: Komunitas lokal menangkap efek global dan mengubahnya menjadi sesuatu yang cocok dan sanggup diterima oleh selera lokal.
Berikutnya. Glosarium Materi Sosiologi Kelas XII Abjad H, I, J, K, L, M, P, S, U, W (Kurikulum Revisi 2016)
Download
Belum ada Komentar untuk "Glosarium Bahan Sosiologi Kelas Xii Karakter A, C, D, E, G (Kurikulum Revisi 2016)"
Posting Komentar