Wilhelm Wundt. Metode Introspeksi

Wundt membagi pengalaman kesadaran insan menjadi dua, yakni pengalaman pribadi (mediate experience) dan tidak pribadi (immediate experience). Mediate experience ialah pengalaman terhadap suatu objek. Sedangkan, immediate experience ialah pengalaman bukan terhadap objek, melainkan akan objek itu sendiri.

Pengalaman-pengalaman tersebut memperlihatkan isu atau pengetahuan perihal hal lain dari elemen pengalaman itu sendiri. Untuk memeriksa psikis insan dari pengalamannya dipakai sebuah metode. Dalam hal ini, Wundt memakai metode observasi atau yang lebih dikenal dengan sebutan introspeksi (selbsbeobachtung), yaitu proses observasi seseorang terhadap diri sendiri mengenai keadaan psikisnya. Elemen-elemen pengalaman yang harus diobservasi mencakup perasaan, emosi, serta gagasan.

Wundt memakai metode introspeksi tersebut dalam eksperimen-eksperimen di laboratorium. Metode tersebut dijalankan sebagai berikut. Wundt meminta seseorang menjadi objek penelitiannya biar melihat ke dalam dirinya sendiri. Kemudian, Wundt meminta orang tersebut menceritakan kembali hal-hal yang dialami dan dirasakannya selama eksperimen berlangsung. Berkaitan dengan hal tersebut, Wundt berkata, “psychology begins with introspection” (psikologi dimulai dengan introspeksi). Karena itu pula Wundt dikenal sebagai seorang introspeksionis.

Metode introspeksi mempunyai empat ketentuan pokok. Pertama, pengamat harus bisa memilih waktu proses itu terjadi. Kedua, pengamat harus memusatkan perhatian pada proses tersebut. Ketiga, pengamat harus bisa mengulangi observasi berulang kali terhadap objek yang berbeda. Keempat, pengamat harus bisa mengontrol manipulasi dari stimulus yang diberikan kepada objek.

Sumber
Irawan, Eka Nova. 2015. Pemikiran Tokoh-tokoh Psikologi; dari Klasik hingga Modern. IrcisoD. Yogyakarta

Download

Baca Juga
1. Wilhelm Wundt. Biografi
2. Wilhelm Wundt. Psikologi Strukturalisme
3. Wilhelm Wundt. Pengalaman Kesadaran
4. Wilhelm Wundt. Komponen Kesadaran

Bagikan Artikel ini