Pengertian Globalisasi Dan Dampaknya

Era globalisasi remaja ini sudah menjadi kenyataan yang harus dihadapi oleh setiap bangsa dan negara, tidak terkecuali Indonesia. Proses inteisaksi dan saling pengaruh, mempengaruhi, bahkan pergesekan kepentingan antar-bangsa terjadi dengan cepat dan mencakup beberapa aspek duduk perkara yang semakin kompleks. Batas-batas teritorial negara tidak lagi menjadi pembatas bagi kepentingan masing-masing bangsa dan negara. 

 

Di bidang ekonomi terjadi persaingan yang semakin ketat, sehingga semakin mempersusah posisi negara-negara miskin. Sementara itu dalam bidang politik, sosial budaya, dan pertahanan keamanan terjadi pula pergeseran nilai. Misalnya, globalisasi di bidang politik tampak, bahwa demokrasi dan HAM sudah dijadikan oleh dunia internasional untuk memilih apakah negara tersebut dinilai sebagai negara beradab atau bukan? 

Setiap bangsa di dunia remaja ini tidak sanggup terlepas satu dengan yang lain. Oleh alasannya ialah itu satu sama lain harus melaksanakan kerjasama guria mencapai tujuan bangsa tersebut. Globalisasi ialah salah satu hal yang harus dihadapi oleh banyak sekali macam bangsa yang ada di dunia. Pada cuilan III ini kalian diajak untuk mengkaji banyak sekali materi globalisasi. 

 

Sehingga kalian sanggup menerangkan pengertian dan pentingnya globalisasi, mendeskripsikan politik luar negeri dalam kekerabatan internasional diera gobal, mendeskripsikan dampak globalisasi terhadap kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, dan menampilkan tugas serta dalam banyak sekali acara untuk mewujudkan prestasi diri sesuai kemampuan demi keunuggulan bangsa. 

Pengertian dan Pentingnya Globalisasi Bagi Indonesia

Sebelum mengungkapkan pengertian globalisasi, cobalah kalian mengamati segala sesuatu yang ada di sekitar kalian. Kalian niscaya akan menemukan banyak hal. Kalian menemukan banyak orang yang sudah memakai telepon genggarn, atau bahkan kalian sendiri sudah memegang telepon genggam (handphone). Cobalah kalian hadir ke pasar swalayan, bahkan di penjual buah di pinggir jalan. 

Anda akan menemukan banyak sekali macam buah-buahan dari luar negeri. Misalnya ada apel merah dari Washington, anggur merah, keng, buah pir Cina, pisang Catendish. Kalau kalian perhatikan sebagian besar tiruana itu dihadirkan dari negara lain. 

 

Belum lagi bila diperhatikan banyak sekali jenis noilcanan, kalian akan menemukan California Fried Chicken, Kentucky Fried Chicken, Mc Donald's dan Pizza Hut. Itu tiruana gres sekedar sedikit teladan yang sanggup diungkap. 

Jenis-jenis makanan itu bukan makanan khas Indonesia, namun ialah jenis makanan yang hadir dari negara lain. Masih banyak teladan lain yang kalian sanggup mencari dan menemukannya. Pertanyaan yang kemudian muncul adalah, apa arti tiruana itu? 

Jika kita telusuri lebih jauh, tiruana tanda-tanda tersebut sesungguhnya menunjukkan bahwa masyarakat daerah kita hidup tidak sanggup dilepaskan dari dampak kehidupan masyarakat kita yang lebih luas dan besar, yaitu masyarakat dunia. Dari citra yang berkenaan dengan alat komunikasi telepon genggam, buah-buahan maupun banyak sekali jenis makanan tersebut, menandakan, bahwa sesungguhnya kita tidak sanggup melepaskan diri dari keterikatan dengan bangsa atau negara lain.

 

Beredarnya banyak sekali produk suatu negara di negara lain menandakan, bahwa antara negara satu dengan negara lain di dunia ini berada dalam saling dan saling ketergantungan. Jawaban kalian niscaya benar, yaitu gambar bola dunia, atau globe. Pada masa kini apa yang terjadi di cuilan lain dari belahan dunia ini akan dengan praktis sanggup diketahui oleh negara yang ada di belahan dunia lainnya. 

 

Apa yang dihasilkan oleh suatu negara akan dengan praktis hingga di negara lain. Semua alasannya ialah adanya satelit komunikasi dengan melalui teleconference, hand phone dan internet serta adanya alat transportasi yang cepat yaitu pesawat udara. Semua itu ialah beberapa faktor yang mempercepat terjadinya globalisasi. Dari banyak sekali citra di muka kalian sanggup merumuskan, apa yang dimaksud dengan globalisasi. 

Untuk mencocokkan apakah rumusan kalian benar atau kurang benar, kajilah beberapa pengertian terkena globalisasi diberikut ini.

• Globaliasi sanggup diartikan sebagai proses masuknya ke ruang lingkup dunia.
• Globalisasi ialah sebuah perubahan sosial, berupa bertambahnya keterkaitan di antara dan elemen-elemennya yang terjadi tanggapan dan perkembangan teknologi di bidang transportasi dan komunikasi yang memfasilitasi pertukaran budaya dan ekonomi internasional.
• Globalisasi ialah proses, di mana banyak sekali peristiwa, keputusan dan kegiatan di belahan dunia yang satu sanggup membawa konsekuensi penting bagi banyak sekali individu dan masyarakat di belahan dunia yang lain.
• Globalisasi ialah proses meningkatnya pedoman barang, jasa, uang dan gagasan melintasi batas-batas negara. 

 

• Globalisasi ialah proses di mana perdagangan, isu dan budaya semakin bergerak melintasi batas negara.
• Globalisasi ialah meningkatnya saling keterkaitan di antara banyak sekali belahan dunia melalui terciptanya proses ekonomi, lingkungan, politik, dan pertukaran kebudayaan. Globalisasi ialah gerakan menuju terciptanya pasar atau kebijakan yang melintasi batas nasional. 

Sartono Kartodirjo beropini bahwa proses globalisasi bahwasanya ialah tanda-tanda sejarah, yang sudah ada semenjak ja.man prasejarah Beberapa teladan antara lain bangsa-bangsa dari Asia ke Eropa, ke Amerika, dari Asia ke Nusantara dan lain-lain. Berdasarkan tinjauan sejarah, Indonesia bahwasanya sudah usang mengalami proses globalisasi. 

Peristiwa-peristiwa dalam sejarah dunia yang meningkatkan proses globalisasi antara lain adalah:

• Ekspansi Eropa dengan navigasi dan perdagangan.
• Revolusi industri yang mendorong pencarian pamasukan hasil industri.
• Pertumbuhan kolonialisme dan imperialisme.
• Pertumbuhan kapitalisme.
• Pada masa pasca Perang Dunia II meningkatlah telekomunikasi serta transportasi mesin jet. 

Kalian niscaya juga sudah tahu kini ini globalisasi berkembang dalam skala yang luas, dan dipercepat oleh mengalirnya arus isu secara bebas. 

 

 

 

Daftar Pustaka: PT. JePe Press Media Utama

Bagikan Artikel ini