Pendekatan Psikologi. Fenomenologi

Pendekatan ini memusatkan perhatiannya pada pengalaman subjektif individu. Pendekatan ini, menekankan pemahaman tragedi atau fenomena yang dialami individu tanpa adanya beban prakonsepsi atau pandangan gres teoretis. Para psikolog fenomenologi percaya bahwa kita sanggup berguru lebih banyak mengenai kodrat insan dengan cara mempelajari bagaimana insan memandang diri dan dunia mereka daripada kita mengamati tindak-tanduk mereka.
Dua orang insan mungkin bertindak sangat berbeda dalam bereaksi terhadap situasi yang sama. Hanya dengan menanyakan bagaimana tafsiran masing-masing wacana keadaan tersebut, kita sanggup mengerti sepenuhnya sikap mereka.

Para psikologi fenomenologi, di pihak lain lebih menitikberatkan pengertian mengenai kehidupan potongan dalam dan pengertian mengenai pengalaman individu daripada menyebarkan teori atau meramalkan perilaku. Sebagai contoh, mereka lebih berminat terhadap konsep diri seseorang, perasaan harga diri, dan kesadaran akan diri sendiri (self-awarness). Sebaliknya, pendekatan ini pun menolak pandangan bahwa sikap dikontrol oleh desakan yang tidak disadari (teori psikoanalitik) atau rangsangan dari luar, terutama pandangan behaviorisme. Mereka lebih meyakini pendapat bahwa kita tidak digerakkan oleh kekuatan di luar kontrol kita, tetapi kita merupakan pelaku yang mengontrol tujuan kita sendiri. Kita membentuk kehidupan kita sendiri sebab setiap orang yaitu pelaku yang bebas; bebas memilih, bebas menentukan tujuan, dan bebas bertanggung jawab terhadap pilihan hidup yang kita pilih.

Sumber
Supardan, Dadang. 2008. Pengantar Ilmu Sosial; Sebuah Kajian Pendekatan Struktural. Bumi Aksara. Jakarta


Download

Baca Juga
1. Pendekatan Psikologi. Neurobiologis
2. Pendekatan Psikologi. Perilaku
3. Pendekatan Psikologi. Kognitif
4. Pendekatan Psikologi. Psikoanalitik

Belum ada Komentar untuk "Pendekatan Psikologi. Fenomenologi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel