Kunci Tanggapan Soal-Soal Esai Ulangan Harian Kelas X Cuilan 2. Individu, Kelompok, Dan Relasi Sosial
1. Pada dasarnya perubahan-perubahan itu selalu ada dalam kehidupan manusia. Hal ini disebabkan setiap insan mempunyai keinginan-keinginan yang tidak terbatas. Sedangkan untuk mencapai harapan itu insan diharuskan berinteraksi dengan insan lain. Melalui proses interaksi sosial inilah masyarakat akan bergerak secara dinamis baik secara progresif maupun regresif, mengakibatkan perubahan sosial. Di mana perubahan sosial yang terjadi mendorong terbentuknya dinamika kehidupan sosial. Dengan kata lain, adanya interaksi sosial mewujudkan suatu dinamika sosial melalui perubahan sosial.
2. a. Contoh interaksi antarindividu: anak bercerita masalahnya dengan ibunya, interaksi suami dengan istri.
b. Contoh interaksi antara individu dengan kelompok: interaksi di dalam kelas antara guru dengan siswa, interaksi pemateri dengan peserta seminar dalam seminar.
c. Contoh interaksi antarkelompok: interaksi antara pengurus OSIS sekolah yang mengadakan studi banding dengan pengurus OSIS sekolah lain.
3. Akulturasi yakni suatu keadaan di mana unsur-unsur kebudayaan absurd yang masuk lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa mengakibatkan hilangnya kepribadian kebudayaan sendiri.
4. Tindakan sosial yakni suatu tindakan yang dilakukan dengan berorientasi pada atau dipengaruhi oleh orang lain.
5. Tertib sosial ditandai oleh ciri-ciri sebagai berikut.
a. Individu atau kelompok bertindak sesuai dengan norma dan nilai yang berlaku
b. Adanya pranata-pranata sosial yang saling mendukung
c. Adanya sistem norma dan nilai-nilai sosial yang diakui dan dijunjung tinggi oleh masyarakat
d. Adanya kolaborasi yang serasi dan menyenangkan
6. Interaksi sosial assosiatif, antara lain:
a. Kerja sama
b. Akomodasi
c. Asimilasi
d. Akulturasi
7. Interaksi sosial disosiatif, antara lain:
a. Persaingan
b. Kontravensi
c. Pertikaian
d. Konflik
8. Pertikaian yakni proses sosial yang terjadi apabila individu atau kelompok berusaha memenuhi kebutuhan atau tujuannya dengan jalan menentang pihak lain dengan bahaya atau kekerasan.
9. Faktor-faktor yang menghambat terjadinya asimilasi sebagai berikut.
a. Terisolasinya kehidupan suatu golongan tertentu dalam masyarakat
b. Kurangnya pengetahuan mengenai kebudayaan yang dihadapi
c. Perasaan takut terhadap kekuatan kebudayaan yang dihadapi
d. Perasaan bahwa suatu kebudayaan golongan atau kelompok tertentu lebih tinggi daripada kebudayaan golongan atau kelompok lainnya.
e. Perbedaan ciri-ciri badaniah menyerupai warna kulit
f. In-group feeling (perasaan yang kuat) terhadap budaya kelompoknya
g. Apabila golongan minoritas mengalami gangguan-gangguan dari golongan yang berkuasa
h. Perbedaan yang sangat mencolok, menyerupai perbedaan ras, teknologi, dan perbedaan ekonomi
i. Perasaan primordial, sehingga merasa kebudayaan sendiri lebih baik dari kebudayaan bangsa atau kelompok lain
10. Interaksi sosial yakni hubungan timbal balik (resiprokal) antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok
11. Kodrat manusia, yaitu selalu ingin hidup bersama insan yang lain dalam suatu kelompok atau masyarakat. Tidak seorang pun di dunia ini yang bisa hidup sendiri tanpa membutuhkan sumbangan orang lain. Karena kodratnya seorang insan mempunyai suatu keterbatasan. Untuk memenuhi kebutuhan seseorang maka dibutuhkan adanya hubungan sosial dengan orang di sekitarnya. Hubungan timbal balik antarsesama insan inilah yang disebut interaksi sosial. Tanpa interaksi sosial tidak akan mungkin ada kehidupan bersama. Oleh lantaran itu, setiap insan perlu adanya interaksi sosial
12. Faktor-faktor yang mendasari interaksi sosial, antara lain:
a. Imitasi
b. Sugesti
c. Identifikasi
d. Simpati
e. Motivasi
f. Empati
13. Kontak sosial: agresi individu atau kelompok dalam bentuk kode yang mempunyai makna bagi si pelaku dan si penerima, dan si peserta membalas agresi itu dengan reaksi.
Komunikasi: tindakan seseorang memberikan pesan terhadap orang lain dan orang lain itu memberi tafsiran atas sinyal tersebut serta mewujudkannya dalam perilaku.
Komunikasi hampir sama dengan kontak. Namun, adanya kontak belum tentu berarti terjadi komunikasi. Komunikasi menuntut adanya pemahaman makna atas suatu pesan dan tujuan bersama antara masing-masing pihak.
14. Syarat terjadinya interaksi sosial, yaitu adanya kontak sosial dan komunikasi sosial
15. Menurut Basrowi, interaksi sosial mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
a. Ada pelaku dengan jumlah lebih dari satu orang
b. Ada komunikasi antarpelaku dengan memakai simbol-simbol
c. Ada dimensi waktu (masa lampau, masa kini, dan masa mendatang) yang memilih sifat agresi yang sedang berlangsung
d. Ada tujuan-tujuan tertentu, terlepas dari sama atau tidaknya tujuan tersebut dengan yang diperkirakan oleh pengamat
Soal Klik di Sini
2. a. Contoh interaksi antarindividu: anak bercerita masalahnya dengan ibunya, interaksi suami dengan istri.
b. Contoh interaksi antara individu dengan kelompok: interaksi di dalam kelas antara guru dengan siswa, interaksi pemateri dengan peserta seminar dalam seminar.
c. Contoh interaksi antarkelompok: interaksi antara pengurus OSIS sekolah yang mengadakan studi banding dengan pengurus OSIS sekolah lain.
3. Akulturasi yakni suatu keadaan di mana unsur-unsur kebudayaan absurd yang masuk lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa mengakibatkan hilangnya kepribadian kebudayaan sendiri.
4. Tindakan sosial yakni suatu tindakan yang dilakukan dengan berorientasi pada atau dipengaruhi oleh orang lain.
5. Tertib sosial ditandai oleh ciri-ciri sebagai berikut.
a. Individu atau kelompok bertindak sesuai dengan norma dan nilai yang berlaku
b. Adanya pranata-pranata sosial yang saling mendukung
c. Adanya sistem norma dan nilai-nilai sosial yang diakui dan dijunjung tinggi oleh masyarakat
d. Adanya kolaborasi yang serasi dan menyenangkan
6. Interaksi sosial assosiatif, antara lain:
a. Kerja sama
b. Akomodasi
c. Asimilasi
d. Akulturasi
7. Interaksi sosial disosiatif, antara lain:
a. Persaingan
b. Kontravensi
c. Pertikaian
d. Konflik
8. Pertikaian yakni proses sosial yang terjadi apabila individu atau kelompok berusaha memenuhi kebutuhan atau tujuannya dengan jalan menentang pihak lain dengan bahaya atau kekerasan.
9. Faktor-faktor yang menghambat terjadinya asimilasi sebagai berikut.
a. Terisolasinya kehidupan suatu golongan tertentu dalam masyarakat
b. Kurangnya pengetahuan mengenai kebudayaan yang dihadapi
c. Perasaan takut terhadap kekuatan kebudayaan yang dihadapi
d. Perasaan bahwa suatu kebudayaan golongan atau kelompok tertentu lebih tinggi daripada kebudayaan golongan atau kelompok lainnya.
e. Perbedaan ciri-ciri badaniah menyerupai warna kulit
f. In-group feeling (perasaan yang kuat) terhadap budaya kelompoknya
g. Apabila golongan minoritas mengalami gangguan-gangguan dari golongan yang berkuasa
h. Perbedaan yang sangat mencolok, menyerupai perbedaan ras, teknologi, dan perbedaan ekonomi
i. Perasaan primordial, sehingga merasa kebudayaan sendiri lebih baik dari kebudayaan bangsa atau kelompok lain
10. Interaksi sosial yakni hubungan timbal balik (resiprokal) antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok
11. Kodrat manusia, yaitu selalu ingin hidup bersama insan yang lain dalam suatu kelompok atau masyarakat. Tidak seorang pun di dunia ini yang bisa hidup sendiri tanpa membutuhkan sumbangan orang lain. Karena kodratnya seorang insan mempunyai suatu keterbatasan. Untuk memenuhi kebutuhan seseorang maka dibutuhkan adanya hubungan sosial dengan orang di sekitarnya. Hubungan timbal balik antarsesama insan inilah yang disebut interaksi sosial. Tanpa interaksi sosial tidak akan mungkin ada kehidupan bersama. Oleh lantaran itu, setiap insan perlu adanya interaksi sosial
12. Faktor-faktor yang mendasari interaksi sosial, antara lain:
a. Imitasi
b. Sugesti
c. Identifikasi
d. Simpati
e. Motivasi
f. Empati
13. Kontak sosial: agresi individu atau kelompok dalam bentuk kode yang mempunyai makna bagi si pelaku dan si penerima, dan si peserta membalas agresi itu dengan reaksi.
Komunikasi: tindakan seseorang memberikan pesan terhadap orang lain dan orang lain itu memberi tafsiran atas sinyal tersebut serta mewujudkannya dalam perilaku.
Komunikasi hampir sama dengan kontak. Namun, adanya kontak belum tentu berarti terjadi komunikasi. Komunikasi menuntut adanya pemahaman makna atas suatu pesan dan tujuan bersama antara masing-masing pihak.
14. Syarat terjadinya interaksi sosial, yaitu adanya kontak sosial dan komunikasi sosial
15. Menurut Basrowi, interaksi sosial mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
a. Ada pelaku dengan jumlah lebih dari satu orang
b. Ada komunikasi antarpelaku dengan memakai simbol-simbol
c. Ada dimensi waktu (masa lampau, masa kini, dan masa mendatang) yang memilih sifat agresi yang sedang berlangsung
d. Ada tujuan-tujuan tertentu, terlepas dari sama atau tidaknya tujuan tersebut dengan yang diperkirakan oleh pengamat
Soal Klik di Sini
Belum ada Komentar untuk "Kunci Tanggapan Soal-Soal Esai Ulangan Harian Kelas X Cuilan 2. Individu, Kelompok, Dan Relasi Sosial"
Posting Komentar