Kunci Balasan Soal-Soal Esai Ulangan Harian Kelas Xi Pecahan 3. Perbedaan, Kesetaraan, Dan Harmoni Sosial
1. Struktur sosial yakni susunan status-status sosial yang hierarki beserta jalinan di antara status-status itu sehingga mendorong dan mewujudkan acara sosial dalam masyarakat.
2. Ascribed status yakni kedudukan seseorang dalam masyarakat tanpa memperhatikan perbedaan seseorang sebab kedudukan tersebut diperoleh berkat kelahiran, diperoleh dengan sendirinya atau status yang diperoleh tanpa inisiatif sendiri. Status ini sanggup dibedakan menjadi kelahiran, jenis kelamin, umur, atau anggota keluarga.
3. Struktur biasanya berfungsi untuk mengontrol individu yang berada di dalam struktur tersebut. Dalam kehidupan bermasyarakat, selalu muncul kecenderungan dalam diri individu untuk melanggar norma, nilai, atau peraturan lain. Melanggar hukum yang berlaku, berpotensi untuk menjadikan konsekuensi yang pahit.
4. Ciri-ciri stratifikasi sosial terbuka sebagai berikut
a. Keanggotaan strata bersifat tidak tetap
b. Garis batas antarstrata bersifat tidak terang (kabur)
c. Komunikasi antarstrata bersifat terbuka
d. Proses komunikasi dan perubahan lebih berjalan dengan lancar
e. Terdapat mobilitas strata baik social climbing maupun social sinking
5. Stratifikasi sosial tertutup intinya merupakan suatu sistem stratifikasi sosial dalam masyarakat di mana lapisan-lapisan yang ada lebih bersifat tetap dan tidak terjadi perubahan-perubahan secara vertikal.
6. Stratifikasi sosial atau pelapisan sosial, yaitu pengelompokan masyarakat ke dalam struktur kelas yang bersifat hierarkis dan vertikal, sedangkan diferensiasi sosial mengelompokkan masyarakat secara horizontal, yakni pengelompokan masyarakat dari sudut fisik semata.
7. Mobilitas sosial mempunyai kaitan bersahabat dengan stratifikasi sosial atau pelapisan sosial, mengingat mobilitas sosial merupakan gerak pindah dari atas ke bawah. Dalam hal ini, masyarakat dengan kelas sosial yang bersifat terbuka merupakan masyarakat yang mempunyai tingkat mobilitas sosial yang tinggi, sedangkan masyarakat berkelas sosial tertutup mempunyai tingkat mobilitas sosial yang rendah. Hal ini mengingat pada masyarakat dengan kelas sosial tertutup sangat sedikit sekali, bahkan tidak memungkinkan terjadinya perpindahan anggota dari satu lapisan ke lapisan yang lain.
8. Bentuk mobilitas sosial horizontal antara lain.
a. Mobilitas sosial intragenerasi terjadi dalam diri seseorang. Misalnya, seseorang yang berpindah profesi tanpa melihat status sosialnya (walaupun status sosialnya lebih rendah) tetapi hasilnya menjadi lebih sukses.
b. Mobilitas sosial antargenerasi, terjadi antara dua generasi atau lebih. Misalnya, ayah dana anak.
9. Achieved status yakni kedudukan yang dicapai seseorang dengan perjuangan sendiri. Contohnya setiap orang sanggup menjadi guru, hakim, dokter, kalau memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu ibarat telah menempuh pendidikan kehakiman dan kedokteran.
10. Primordialisme merupakan upaya lanjutan dari konsolidasi. Ketika suatu kelompok melaksanakan konsolidasi sebagai salah satu cara menyesuaikan diri terhadap lingkungan sekitar secara tidak eksklusif juga mereka melaksanakan primordialisme di sisi lain. Dengan kalimat lain, konsolidasi bergerak secara organisasi sedangkan primordialisme menyasar penguatan secara ideologis. Oleh sebab itu, sanggup dimaklumi dengan sikap etnosentrisme. Sisi keetnisan menjadi sentral, pusat atau standar dalam nilai, norma dan berperilaku di dalam masyarakat.
Soal Klik di Sini
2. Ascribed status yakni kedudukan seseorang dalam masyarakat tanpa memperhatikan perbedaan seseorang sebab kedudukan tersebut diperoleh berkat kelahiran, diperoleh dengan sendirinya atau status yang diperoleh tanpa inisiatif sendiri. Status ini sanggup dibedakan menjadi kelahiran, jenis kelamin, umur, atau anggota keluarga.
3. Struktur biasanya berfungsi untuk mengontrol individu yang berada di dalam struktur tersebut. Dalam kehidupan bermasyarakat, selalu muncul kecenderungan dalam diri individu untuk melanggar norma, nilai, atau peraturan lain. Melanggar hukum yang berlaku, berpotensi untuk menjadikan konsekuensi yang pahit.
4. Ciri-ciri stratifikasi sosial terbuka sebagai berikut
a. Keanggotaan strata bersifat tidak tetap
b. Garis batas antarstrata bersifat tidak terang (kabur)
c. Komunikasi antarstrata bersifat terbuka
d. Proses komunikasi dan perubahan lebih berjalan dengan lancar
e. Terdapat mobilitas strata baik social climbing maupun social sinking
5. Stratifikasi sosial tertutup intinya merupakan suatu sistem stratifikasi sosial dalam masyarakat di mana lapisan-lapisan yang ada lebih bersifat tetap dan tidak terjadi perubahan-perubahan secara vertikal.
6. Stratifikasi sosial atau pelapisan sosial, yaitu pengelompokan masyarakat ke dalam struktur kelas yang bersifat hierarkis dan vertikal, sedangkan diferensiasi sosial mengelompokkan masyarakat secara horizontal, yakni pengelompokan masyarakat dari sudut fisik semata.
7. Mobilitas sosial mempunyai kaitan bersahabat dengan stratifikasi sosial atau pelapisan sosial, mengingat mobilitas sosial merupakan gerak pindah dari atas ke bawah. Dalam hal ini, masyarakat dengan kelas sosial yang bersifat terbuka merupakan masyarakat yang mempunyai tingkat mobilitas sosial yang tinggi, sedangkan masyarakat berkelas sosial tertutup mempunyai tingkat mobilitas sosial yang rendah. Hal ini mengingat pada masyarakat dengan kelas sosial tertutup sangat sedikit sekali, bahkan tidak memungkinkan terjadinya perpindahan anggota dari satu lapisan ke lapisan yang lain.
8. Bentuk mobilitas sosial horizontal antara lain.
a. Mobilitas sosial intragenerasi terjadi dalam diri seseorang. Misalnya, seseorang yang berpindah profesi tanpa melihat status sosialnya (walaupun status sosialnya lebih rendah) tetapi hasilnya menjadi lebih sukses.
b. Mobilitas sosial antargenerasi, terjadi antara dua generasi atau lebih. Misalnya, ayah dana anak.
9. Achieved status yakni kedudukan yang dicapai seseorang dengan perjuangan sendiri. Contohnya setiap orang sanggup menjadi guru, hakim, dokter, kalau memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu ibarat telah menempuh pendidikan kehakiman dan kedokteran.
10. Primordialisme merupakan upaya lanjutan dari konsolidasi. Ketika suatu kelompok melaksanakan konsolidasi sebagai salah satu cara menyesuaikan diri terhadap lingkungan sekitar secara tidak eksklusif juga mereka melaksanakan primordialisme di sisi lain. Dengan kalimat lain, konsolidasi bergerak secara organisasi sedangkan primordialisme menyasar penguatan secara ideologis. Oleh sebab itu, sanggup dimaklumi dengan sikap etnosentrisme. Sisi keetnisan menjadi sentral, pusat atau standar dalam nilai, norma dan berperilaku di dalam masyarakat.
Soal Klik di Sini
Belum ada Komentar untuk "Kunci Balasan Soal-Soal Esai Ulangan Harian Kelas Xi Pecahan 3. Perbedaan, Kesetaraan, Dan Harmoni Sosial"
Posting Komentar