Pengertian Dan Pola Mix Method (Campuran Kualitatif Dan Kuantitatif) Berdasarkan Para Ahli

Setiap metode penelitian mempunyai keunggulan dan kekurangan. Oleh alasannya yaitu itu metode kualitatif dan kuantitatif keberadaannya tidak perlu dipertentangkan alasannya yaitu keduanya justru saling melengkapi (Komplemen Each Other). 

Metode penelitian kuantitatif cocok digunakan untuk penelitian yang masalahnya sudah jelas, dan umumnya dilakukan pada populasi yang luas sehingga hasil penelitian kurang mendalam. Sementara itu metode penelitian kualitatif cocok digunakan untuk meneliti dimana masalahnya belum jelas, dilakukan pada situasi sosial yang tidak luas, sehingga hasil penelitian lebih mendalam dan bermakna. Metode kuantitatif cocok untuk menguji hipotesis atau teori sedangkan metode kualitatif untuk menemukan hipotesis atau teori. 

Setiap calon penelitia harus sudah memahami karakteristik kedua metode tersebut, sehingga tau niscaya kapan memakai motode kualitatif dan kuantitatif. Jangan hingga menyatakan memakai menggunakan metode kualitatif, alasannya yaitu tidak tau atau takut dengan statistik. Padahal meneliti dengan metode kualitatif yang benar, jauh lebih sulit dari pada memakai metode kuantitatif.

Karena paradigma kedua metode tersebut berbeda, maka sangat sulit menggabungkan metode tersebut digunakan dalam suatu proses penelitian yang bersamaan. Dalam hal ini Thomas D. Cook adn Charles Richard (1978), menjelaskan dalam bukunya bahwa metode kualitatif dan kuantitatif tidak akan pernah digunakan bersama-sama, alasannya yaitu kedua metode tersbeut memliki paradigma yang berbeda dan perbedaanya bersifat mutualy eksclusive, sehingga dalam penelitian hanya sanggup menentukan salah satu metode. Seperti telah dikemukakan perbedaan kedua metode mencakup tiga hal, yaitu perbedaan dalam aksioma, proses penelitian, dan karakteristik penelitian itu sendiri.

Menurut Sugiono (2012), kedua metode tersebut sanggup digunakan gotong royong atau digabungkan, tetapi dengan catatan sebagai berikut:

1. Dapat digunakan bersama untuk meneliti pada obyek yang sama, tetapi dengan tujuan yang berbeda. Metode kualitatif digunakan untuk menemukan hipotesis, sedangkan metode kuantitatif digunakan untuk menguji hipotesis.
2. Digunakan secara bergantian. Pada tahap pertama memakai metode kualitatif, sehingga dimukannya hipotesi. Selanjutnya hipotesis tersebut di uji dengan metode kuantitatif. 
3. Metode penelitian tidak sanggup digabungkan alasannya yaitu paradigmanya berbeda. Tetapi dalam penelitian kuantitatif sanggup menggabungkan penggunaan teknik pengumpulan data (bukan metodenya), ibarat penggunaan triangulasi dalam penelitian kuantitatif. Dalam penelitian kulitatif misalnya, teknik pengumpulan data yang utama contohnya memakai kuisioner, data yang diperoleh yaitu data kuantitatif. Selanjutnya untuk memperkuat dan mengecek validitas data hasil kuisioner tersebut, maka sanggup dilengkapi dengan observasi atau wawancara kepada responden yang telah memperlihatkan angket tersebut, atau orang lain yang memahami terhadap persoalan yang diteliti. Bila data antara kuisioner tidak sama maka dilacak terus hingga di temukan keberadaan data tersebut. Bila sudah demikian maka proses pengumpulan data ibarat triangulasi dalam penelitian kualitatif.
4. Dapat memakai  metode tersebut secara bersamaan asal kedua metode teresbut telah difahami dengan jelas, dan seseorang telah berpengalaman luas dalam melaksanakan penelitian. Bagi penelitian gres sebaiknya tidak berfikir untuk tidak memakai metode tersebut dengan cara menggabungkan.

Contoh Penelitian  MIX METHOD 

Contoh penelitian mix method yaitu penelitian yang berjudul ANALISIS KESEJAHTERAAN SPIRITUAL PASIEN DIABETES MELLITUS DI WILAYAH JEMBER: Studi Komparatif Wilayah Perkotaan dan Pedesaan Pertanian yang di tulis oleh a'la mahasiswa universitas jember . anda sanggup download dengan link di bawah ini.

DOWNLOAD

Demikian beberapa klarifikasi terkait dengan Apakah metode kualitatif dan kuantitatif sanggup digabungkan. Artikel ini kami rankum dari buku Sugiono (2012) pada bukunya yang berjudul Metode penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&B. Terkait dengan artikel ini apakah ada yang ingin ditanyakan?

Bagikan Artikel ini