Pengertian Aset (Aktiva), Jenis-Jenis, Karakteristik, Dan Misalnya Berdasarkan Andal Akuntansi

Aset atau Aktiva - Dalam kehidupan sehari - hari, sering kita dengan istilah aset dan sering kita tidak memahami apa itu namun kita sok tau apa yang orang lain maksud, apakah itu anda ? bila saya bertanya apa yang di maksud dengan aset atau aktiva? Pasti anda juga galau sehingga anda mencari definisi dari banyak sekali macam literatur ibarat buku, jurnal, dan artikel terkait dengan definisi aset. Nah dikala ini kami akan share lengkap semua wacana aset / aktiva.

Pengertian Aset Secara Etimologi dan Terminologi

Pengertian aset secara etimologi berasal dari bahasa inggris "Asset" yang mempunyai makna "sifat bernilai". Sedangkan pengertian aset berdasarkan terminologi yakni suatu hak yang bernilai dan memperlihatkan manfaat di kemudian hari. Dalam ekonomi aset selalu di kaitkan dengan aktiva yang menandakan kepemilikan yang bernilai atas suatu sumberdaya yang mempunyai manfaat dan umumnya di nilai dengan satuan uang.

"Aset dan Aktiva itu sama"

Dalam definisi aset atau aktiva yang lain, aset atau aktiva sanggup diartikan sebagai sumber kekayaan yang dimiliki sepenuhnya dan dimanfaatkan di masa yang akan datang. yang dimaksud dengan kekayaan pada definisi tersebut yakni kekayaan yang berupa benda ataupun hak kuasa. dimana hal tersebut diperoleh di masa kemudian dan dibutuhkan bermanfaat di masa yang akan tiba yang pada umumnya di nilai pada dikala ini dengan satuan uang.

Berdasaran pengertian tersebut sanggup di tarik suatu kesimpulan bahwa kekayaan atau hak kuasa haruslah di nilai dengan satuan uang dan gres akan sanggup dikatakan sebagai aset atau aktiva. Penilaian tersebut penting dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa banyak kekayaan yang di miliki dan manfaat apa yang akan di peroleh di masa yang akan datang. Itulah definisi aset secara umum, namun bagaimana pengertian aset berdasarkan para jago ? berikut yakni uraiannya.

Pengertian Aset atau Aktiva Menurut Para Ahli Akuntansi

Pengertian aset (aktiva) yakni benda, baik itu benda yang berwujud (tangible) maupun yang tidak berwujud (intangible), bergerak ataupun tidak bergerak. Keseluruhan dari hal tersebut meliputi dalam kekayaan yang di sebut aktiva atau asetdari suatu instansi, organisasi, tubuh perjuangan ataupun dari individu perorangan. - (Hidayat, 2011).

Definisi aset yakni kekayaan atau hak kuasa yang mempunyai nilai ekonomi yang bisa menunjang perusahaan dalam harga perolehnnya atau nilai wajarnya harus diukur secara objektif. - (Munawir, 2007)

Definisi aset atau aktifa aktiva secara umum yakni barang (thing) atau sesuatu barang (anything) yang mempunyai nilai guna atau ekonomi (economic value), nila komersial (commercial value) atau nilai tukar (exchange value) yang dimiliki oleh suatu tubuh usaha, instansi atau perorangan. - (Siregar, 2004)

Berdasarkan beberapa pendapat wacana definisi aset berdasarkan para jago diatas, sanggup di interpretasikan bahwa aset yakni suatu benda yang berwujud atau tidak, bergerak atau tidak, mempunyai hak kuasa, dan sanggup di ukur nilai tukar dari benda tersebut yang kemudian sanggup dipakai untuk tujuan komersial.

Karakteristik Aset atau Aktiva

Berdasar klarifikasi singkat diatas, Secara umum sanggup tarik suatu kesimpulan aset mempunyai tiga karakteristik utama yang harus dipenuhi. Tiga karakteristik utama tersebut yakni sebagai berikut:
a. Memiliki Manfaat Ekonomi Dimasa Mendatang
b. Dikuasai Atau Dikendalikan Entitas
c. Timbul Akibat Transaksi Masa Lalu

Jenis - Jenis Aset atau Aktiva 

Dalam ilmu akuntansi, aktiva atau aset dapat  kelompokkan kedalam 3 kelompok yaitu Aset Lancar, Aset Tetap dan Aset Tak Berwujud. Penjelasannya yakni sebagai berikut:

#1 - Aset atau Aktiva Lancar (Current Assets)


Pengertian aset atau aktiva lancar yakni aset yang dibutuhkan sanggup diniliai tukarkan (dengan uang) tidak lebih dari 1 tahun atau 1 siklus akuntansi. Ciri utama aset lancar adalah waktu pemanfaatan yang relatif singkat, yaitu tidak lebih dari satu tahun buku dan bisa dikonversikan ke bentuk uang kas.  Contoh Aset atau aktiva lancar terdiri dari beberapa komponen, antara lain:

• Kas (cash)
• Surat Berharga
• Piutang Dagang
• Piutang Wesel
• Piutang pendapatan
• Beban Dibayar di Muka
• Perlengkapan
• Persediaan Barang Dagang

#2 - Aset atau Aktiva Tetap (Fixed Assets)


Pengertian aset atau aktiva tetap yakni sumberdaya (kekayaan) yang mempunyai hak kuasa dan di harapkan sanggup dinilai tukarkan dengan uang dan di manfaatkan yang mempunyai umur hemat lebih dari satu tahun. Aset atau aktiva jenis ini sanggup dipakai dalam proses operasi, dan pada umumnya tidak untuk di jual atau di komersilakan untuk waktu yang lama. Aset atau aktiva jenis ini  sanggup juga di katakan sebagai aset atau aktiva tidak lancar. Contoh Aset atau aktiva tetap sanggup berupa:

• Tanah, 
• Gedung, 
• Mesin, 
• Peralatan toko dan kantor, 
• Alat angkut, 
• dan lain sebagainya.

#3 - Aset atau Aktiva Tak Berwujud (Intagible Fixed Assets)


Pengertian aset atau aktiva sumberdaya (kekayaan) yang mempunyai hak kuasa yang tidak mempunyai bentuk fisik. Atau dengan kata lain aset atau aktiva jenis sanggup di sebut sebagai Hak spesial yang dimiliki oleh suatu perusahaan atau perorangan. Contoh Aset atau aktiva Tak Berwujud dapat berupa: 

• Good will (nilai lebih)
• Hak Paten
• Hak Cipta
• Merek Dagang
• Hak Sewa
• Franchise
• dan lain sebagainya\

Berikut yakni vidio bagaimana cara meningkatkan aset pribadi:

Demikian ulasan artikel kami terkait dengan Pengertian ASET (Aktiva), Jenis-Jenis, Karakteristik, dan Contohnya Menurut Ahli Akuntansi yang kami rangkum dari banyak sekali macam sumber literasi yang kami miliki. Semoga bermanfaat dan mohon maaf apa bila ada kekurangan dan kesalaha. Terima kasih telah berkunjung.

Bagikan Artikel ini