Pemikiran Ekonomi Praklasik Pada Zaman Yunani Kuno

Pemikiran Ekonomi Praklasik Pada Zaman Yunani Kuno

Jauh sebelum ekonomi diakui sebagai suatu disiphn ilmu pengetahuan yang bererdiri sendiri, pemikiran menuju permasalahan ekonomi sesungguhnya sudah berkembang di masyarakat. Masa dikala ekonomi masih berupa pemikiran-pemikiran dimasukkan dalam masa pemikiran prakiasik.

Zaman Yunani Kuno

Sejak zaman yunani kuno pemikiran tentang uang, bunga, jasa tenaga kerja insan dan perbudakan dan perdagangan sudah terbentuk. Bukti tentang keberadaan itu sanggup dilihat dan buku Res Publica yang ditulis oleh plato (427 — 347 sm) sekitar 400 tahun sebelum masehi. Karena plato yang melahirkan pemikiran awal tentang perekonomian, maka pemik irannya banyak dirujuk oleh pemikir sesudahnya. Namun pembahasannya tidak spesialuntuk ditujukan khusus untuk memecahkan permasalahan ekonomi, Tetapi juga meliputi pemikiran tentang bentuk suatu masyarakat yang sempurna, atau sebuah utopia-utopia yaitu sistem sosial politik yang tepat dan spesialuntuk ada di bayangan/khayalan serta susah atau mustahil diwujudkan dalam kenyataan.

Pada zaman Yunani kuno pembahasan tentang ekonomi masih ialah bab dan filsafat, khususnya filsafat moral, dan sering dikaitkan dengan rasa keadilan serta kelayakan yang perlu diperhatikan dalam rangka penciptaan suatu masyarakat yang adil dan makmur secara merata.

Gagasan Plato tentang ekonomi timbul secara tidak sengaja dan pemik irannya tentang keadilan (justice) dalam sebuah negara ideal. Menurut plato, dalam sebuah negara ideal kemajuan tergantung pada pinjaman kerja (division of labor) yang timbul secara alamiah dalam masyarakat. Karena insan diciptakan tidak sama, mereka juga mempunyai sifat dan kecenderungan yang tidak sama, dan kesudahannya jenis pekerjaan yang diminati juga tidak sama. Oleh alasannya yaitu itu, plato membedakan tiga jenis pekerjaan yang dilakukan oleh jenis insan yang tidak sama sebagai benikut:

• pekerjaan sebaga pengatur atau pengusaha
• pekerjaan sebagai tentara
• pekerjaan sebagai pekerja (petani dan pedagang)

Menurut plato, lapisan masyarakat yang berhak untuk mengejar keuntungan dan mengumpulkan harta yaitu kelompok pekerja. Sedangkan kelompok pengatur dan tentara, mereka bekerja bukan untuk mengumpulkan harta dan kekayaan, tetapi spesialuntuk mengabdi dan memikirkan pekerjaan mereka. melaluiataubersamaini pinjaman kerja dan pembatasan tersebut maka hawa nafsu insan untuk memperoleh harta dan barang yang sebesar-besarnya sanggup dikendalikan, sehingga dibutuhkan akan tercipta suatu masyarakat yang adil dan makmur.

Hal lain yang dikemukakan plato yaitu tentang keharusan pengguakaragaman (diversifikasi) pekerjaan dalam masyarakat, sehingga mereka tidak perlu membuat segala sesuatu untuk dirinya sendini alasannya yaitu memang mustahil sanggup memenuhi kebutuhannya sendiri. Prinsip spesialisasi ni kemudian dikembangkan iebih lanjut oleh adam smith ratusan tahun kemudian.

Plato mernpunyai beberapa orang anakdidik, salah satu di antaranya yang sangat populer yaitu aristoteles (384 - 322 SM). Pemikiran aristoteles tentang problem ekonomi sudah jauh leih maju dan gurunya, plato. Anistoteles yaitu orang pertama yang melihat bahwa ekonomi merup akan suatu bidang tersendiri yang pembahasannya harus dipisahkan dan bidang-bidang lainnya. Anistoteles juga menupakan onang pertama yang meletakkan pemikiran dasar tentang teori nilai (value) dan harga (price). Kontribusi terbesar anistoteles tehadap ilmu ekonomi yaitu pemikiran nya tentang pertukaran barang (exchange of commodities) dan kegunaan uang dalam pertukaran barang tersebut.

Pemikir lain pada zaman Yunani kuno yaitu xenophon (440 — 355 SM), yang juga pencipta kata ekonomi yang diambil dan kata oikos yang artinya rumah tangga, dan nomos yang artinya aturan, kaidah, atau pengelolaan. Secara sederhana ekonomi berarti cara pengelolaan suatu rumah tangga. Dalam bukunya yang terkenal, on the means of improving the revenue of the state of athens, xenophon menyatakan bahwa kota athena mempunyai keunggulan-keunggulan yang sanggup dimanfaatkan untuk

Meningkatkan pendapatan negara melalui:

• Potensi alam yang diliki dan pelabuhan bahari alami yang sanggup me narik pedagang dan pengunjung ke kota tersebut.
• Pelayan yang baik kepada pedagang dan pengunjung tersebut alasannya yaitu mereka akan membayar pajak serta membawa kemakmuran bagi bagi penduduk kota athena. Semakin banyak yang hadir untuk berdagang dan berkunjung, semakin tinggi pendapatan yang dihasilkan.

Sumber Pustaka: Bumi karakter

Bagikan Artikel ini