Langkah Menciptakan Inti Dan Gagasan Utama Pada Makalah Saintifik

Bagian ini ialah inti dari suatu makalah saintifik. Biasanya ada dua materi yang muncul pada bab hasil. Pertama, beberapa jenis dari citra lengkap terkena eksperimen dengan suatu gaya yang tidak mengulang, detail eksperimen ibarat yang sudah didiberikan pada bab metode.

 

Kedua, data eksperimen itu sendiri. Mempresentasikan data ialah pekerjaan yang tidak gampang. Data sebaiknya didiberikan dalam bentuk tabel atau gambar bukan angka-angka mentah yang diperoleh selama eksperimen.

 

Hal penting lain dalam proses presentasi data yaitu pemilihan data. Data yang Anda presentasikan harus berupa data representatif yang dapat mewakili keseluruhan hasil suatu rangkaian eksperimen bukan data berulang (repetitive data) yang membosankan.

 

Yang dimaksud dengan data berulang yaitu data yang Anda peroleh dalam suatu eksperimen yang kira-kira persis sama sebagaimana yang diramalkan menurut hasil-hasil yang sudah diperoleh dari eksperimen sebelumnya.

 

Anda melaksanakan 50 kali eksperimen yang sama (atau spesialuntuk dengan mengubah sedikit kondisi eksperimen sehingga mempersembahkan perubahan hasil sesuai yang diramalkan) dengan hasil tanpa divergensi mencolok mungkin menjadi pujian tersendiri buat Anda, juga tentu saja bagi pembimbing Anda sendiri.

 

Tetapi bagi tim penilai dari jurnal daerah Anda menyerahkan makalah atau mungkin bagi sebagian pembaca seandainya makalah Anda sudah dipublikasikan, hal ini spesialuntuk memmembuang-membuang waktu saja.

 

Mempresentasikan segala sesuatu yang ada dalam catatan praktikum tidak dapat dijadikan cara bahwa kita rajin dan ulet dalam kegiatan penelitian,tetapi justru akan meninggalkan kesan bahwa kita tidak mempunyai daya pilah terhadap data yang kita peroleh. Kata pepatah: orang kolot mengumpulkan data, orang bijak menyeleksinya. 

Data-data yang Anda presentasikan pun tidak mesti yang positif-positif saja. Data yang negatif, artinya. yang tidak Sesuai atau bahkan berperihalari dengan prediksi Anda ataupun menyimpang dari pola kecenderungan dari hasil yang Anda sampaikari, tetap harus Anda presentasikan.

 

Hingga ketika Anda menyerahkan makalah mungkin Anda tidak memahami data-data negatif yang Anda peroleh, tetapi di kemudian hari Anda mungkin menemukan sesuatu kebenaran ilmiah dengan data Anda tersebut atau mungkin tidak jarang pula orang lain yang dapat menerangkannya. Akan lebih baik lagi kalau Anda dapat membuat beberapa prediksi dengan data negatif Anda tersebut, maka pada kasus ibarat ini data negatif menjadi sama penting dengan data positif.

melaluiataubersamaini data yang sama Anda dihentikan mempresentasikannya dengan gambar dan tabel sekaligus. Ada beberapa data yang mungkin lebih baik disampaikan dengan gambar, dan beberapa data yang lain mungkin akan lebih simpel menerangkannya kalau diperlihatkan dalam bentuk tabel. Kejelasan juga salah satu unsur penting yang harus diperhatikan dalam mempresentasikan data. Kalimat harus dibentuk ringkas dan tidak bertele-tele.

 

Meskipun bab hasil dari suatu makalah ialah bab yang terpenting, seringkali juga menjadi bab terpendek, khususnya kalau dilampaui oleh bab materi dan metode yang ditulis dengan baik dan diikuti dengan bab diskusi yang logis dan dapat diterima secara ilmiah. Untuk itulah berlebih-lebihan dalam berekspresi ialah suatu tindakan yang kurang bijak. Satu pola hiperbola dalam berekspresi terlihat pada pola diberikut:

"It is clearly shozvn Figure 5 that acetaldehyde is degaded .completely zvithin 50 minutes"

Kalimat di atas sebaiknya Anda ubah contohnya menjadi:
 

"Acetaldehyde is degraded completely zvithin 50 minutes (Figure)"

Jika penlampauan menyatakan mengapa Anda melaksanakan penelitian, bab metode menyatakan bagaimana Anda mendapat hasil, diskusi wacana apa arti dari hasil tersebut. Jelas sekali bahwa bab hasil ialah bab terpenting atau inti dari suatu makalah, yang harus dipresentasikan dengan jelas.

Sumber Pustaka: Kesaint Blanc-Anggota IKAPI

Bagikan Artikel ini