Rela Berkorban Dalam Melestarikan Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara Menurut Pancasila Dan Uud 1945

Rela Berkorban Dalam Melestarikan Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara Berdasarkan Pancasila Dan Undang-Undang Dasar 1945

Apa manfaat yang sanggup diperoleh dan sikap rela berkorban? Bagaimana cara menyebarkan sikap tersebut?

Mengembangkan Semangat Rela Berkorban di Lingkungan Keluarga

Semangat rela berkorban dalam kehidupan berbangsa dan bemegara, hams tercerinin dalam lingkungan keluarga. Inti dan semangat rela berkorban untuk bangsa dan negara yakni menempatkan kepentingan bersama di atas kepentingan eksklusif dan golongan atau kelompok. Dalam lingkungan keluarga, Semangat rela berkorban harus kita lakukan dengan selalu berusaha mengutamakan kepentingan keluarga daripada kepentingan pribadi.

Menjaga nama baik keluarga di hadapan orang lain, tidak bersikap egois atau mementingkan din sendiri dan peduli dengan kepentingan orang lain yakni ciri-ciri sikap yang mencerminkan semangat rela berkorban.

Anggota keluarga yang memahaini semangat ini, tidak akan bersikap seenaknya sendiri. Semua tingkah laku, sikap, dan tutur katanya selalu dijaga semoga tidak merusak gambaran keluarga atau rela mengorbankan perasaannya demi keutuhan keluarga. Terhadap kepentingan keluarga pun ia lebih menlampaukannya daripada kepentingan pribadi. misalnya, keluarga sudah memastikan program ulang tahun adik pada hari minggu. Namun, dikala hari Ininggu tiba, ternyata tiba-tiba nenek sakit secara mendadak dan butiih perawatan intensif. Pada keadaan menyerupai ini, seorang pelajar yang meiniliki jiwa rela berkorban akan membatalkan pesta ulang tahun tersebut dan menundanya pada waktu dan peluang lain. Selain itu, dalam lingkungan keluarga, tidakkah engkau perhatikan bagaimana ayahmu berjuang keras untuk menghidupi keluarga? Begitu pula pengorbanan ibu dalam mengurus rumah tangga, mendidikmu, dan mendorong semangat beajarmu.

Perjuangan kedua orang bau tanah kita tersebut ialah wujud semangat rela berkorban deini kepentingan keluarga.

Mengembangkan Semangat Rela Berk orban di Lingkungan Sekolah

Mengembangkan semangat rela berkorban di sekolah sanggup kita lakukan dengan membiasakan din bersikap dan berperilaku sebagai diberikut.

1. MengutamakankepentingaflberSama di atas kepentingan eksklusif dan kelompok.
2. Selalu berusaha menjaga nama baik sekolah kita dengan sikap dan sikap yang terpuji.
3. Berusaha menjaga prestasi dan meningkatkan semangat belajar.
4. Menjaga keamanan, ketertiban, kemembersihkanari, keindahari, dan kekeluargaan.
5. Rela untuk menaati segala peraturan yang
6. berlaku di sekolah. f. Selalu mengakibatkan sekolah sebagai tempat
7. belajar.
8. Meningkatkan rasa besar hati dengan sekolah sebagai kawasan berguru kita. Seorang pelajar yang mempunyai semangat rela berkorban terhadap sekolahnya akan selalu

mengendalikan din dalam setiap tindakan, sikap, dan tutur katanya. Ta benar-benar menjaga din dan aneka macam efek yang sanggup merusak dunia pendidikan. Ta tidak membawa budaya luar yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsanya ke dalam sekolah, dan berjuang mencegah aneka macam efek jelek yang merusak nama baik dan gambaran sekolahnya.

Mengembangkan Semangat Rela Berkorban di Lingkungan Masyarakat

Semangat rela berkorban dalam kehidupan di masyarakat sanggup kita wujudkan dengan cara menempatkan kepentingan dan keutuhari masyarakat di atas kepentingan eksklusif atau golongan.

Masyarakat kita yakni masyarakat yang berguaka ragam dalam suku bangsa, adati stiadat, dan agama. Karena itu, kita dituntut semoga sanggup selalu menjaga keutuhari masyarakat dengan selalu memelihara persatuan dan kesatuan, mencegah terjadinya konflik, dan memperkokoh rasa kebersamaan.

Semangat rela berkorban untuk kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara sanggup dilakukan dengan membiasakan din menyebarkan beberapa sikap, yaitu

1. mencintai masyarakat, bangsa, dan negara;
2. membiasakan diri menjaga ketertiban, keamanan, dan ketenteraman masyarakat;
3. menjaga milik bersama, menyerupai sekolah, pasar, jalan umum, dan telepon umum;
4. bila negara diserang oleh bangsa lain, rela mengorbankan dirinya untuk mempertahankan kedaulatan bangsa dan negara;
5. mau menjadi anggota Harisip;
6. mau melakukan ronda malam demi mempertaharikan keamanan masyarakat;
7. bekerja sama memperbaiki jalan-jalan umum dan tempat-tempat yang menjadi inilik bersama.

Rela berkorban deini kepentingan bangsa dan negara ialah ciri masyarakat negara yang menyayangi tanah air dan bangsanya. Semangat ml akan terus berkembang bila seluruh masyarakat negara membiasakan hal-hal yang sederharia, dan lingkungan yang paling kecil sampai ke lingkungan yang luas.

Sumber Pustaka: Cempaka Putih

Bagikan Artikel ini