Harga Pokok Perdagangan Dan Macamnya

Harga Pokok Perdagangan Dan Macamnya



sepertiyang dijelaskan di atas, bahwa harga pokok mempunyai peranan penting pada setiap acara produsen dalam membuat dan mengatakan barang/jasa. Sebelum dibahas wacana yang dimaksud. terlebih lampau akan diuraikan kepada engkau beberapa hal yang berafiliasi dengan acara perdagangan pada umumnya.

Hal-hal yang harus di ketahui dalam menetapkan harga pokok perdagangan barang


Terdapat beberapa hal yang sering terjadi dalam acara perdagangan, menyerupai adanya macam-macam potongan, biaya distribusi yang harus dibayar, cara pembayaran akan dilakukan, serta cara penyerahan barang.


Macam-macam potongan


Sebagian besar dan engkau niscaya pernah membeli susu, baik itu susu debu maupun susu cair. Bila diamati dengan cermat engkau akan melihat bahwa disetiap kemasan susu tersebut tertera beratnya, menyerupai 300 gram atau 400 gram. Seain itu, sebagian dan engkau juga mungkin pernah mendapat potongan harga ketika akan membayar barang belanjaan. Kejadian-kejadian tersebut biasaterjadi dalam acara perdagangan. Walaupun demjkian tetap saja men imbulkan beberapa pertanyaan bagi kita. Apakah berat yang tertera pada kemasan kaleng atau dus susu di atas sesuai dengan berat sebenarnya? Jenis-jenis potongan apa saja yang berlaku di dalam perdagangan? Dontoh barang boserta berat kol nya

Pada umumnya dalam acara perdagangan barang atau jasa terdapat 2 macam potongan, yaitu potongan berat dan potongan harga. Potongan-potongan mi didiberikan dalam bentuk persentase dan sejumlah tertentu berat atau jumlah barang (potongan berat) dan persentase dan sejumlah tertentu hargajual barang (potongan harga) yang diperdagangkan. Untuk lebih jelasnya pelajarilah dengan saksama pembahasan bahan di bawah ini.

Potongan Berat


Sebenarnya sebagian besar acara perdagangan barang atau jasa selalu berafiliasi dengan timbangan. Hal mi sanggup dilihat dengan terteranya berat pada sebagian besar produk yang diperdagangkan. misalnya, total biaya yang harus dibayar oleh konsumen ketika memakai jasa pengiriman barang didasarkan pada berat barang yang ía dikirim. Sehubungan dengan itu, berat barang dalam acara perdagangan dibagi dalam 3 kelompok.
  1. Berat kotor atau berat bruto, yaitu berat barang termasuk pembungkus atau kemasannya.
  2. Berat pembungkus, yaitu berat kemasan barang dalam aneka macam bentuk dan jenisnya.
  3.  Beragamnya kemasan suatu barang dan tidak jarang pula dibentuk berlapis-lapis bekerjsama diciptakan untuk menjaga keamanan barang itu sendiri. Oleh alasannya itu, ada yang disebut pembungkus luar serta pembungkus istimewa yang ada dibagian dalam pembungkus.
  4. Berat membersihkan atau berat neto, yaitu berat bekerjsama dan barang yang dibeli sekaligus memperlihatkan berat barang yang sanggup dijual kembali. Pembagian berat di atas mendasari terbentuknya macam-macam potongan berat dalam acara perdagangan, yaitu tara, tara ekstra, dan rafaksi.
  • Tara ekstra ialah potongan berat yang didiberikan penjual kepada pembeli sebagai pengganti berat pembungkus pemanis dan barang yang dijualnya.
misal, aluminium olahan yang dipergunakan sebagai pembungkus pemanis pada susu debu Dancow setelah dus.

Rumus perhitungannya:

Tara = .. .% dan berat bruto

  • Tara ialah potongan berat yang didiberikan penjual kepada pembeli sebagai pengganti berat pembungkus dan barang yang dijualnya. misal, pembungkus berupa kaleng, dus, atau peti.
Rumus perhitungannya:

Tara = . . .% dan berat bruto setelah dikurang tara ekstra

  • Rafaksi ialah potongan berat yang didiberikan penjual kepada pembeli sebagal pengganti apabila terjadi kerusakan pada barang yang dikirimkan.

Rumus perhitungannya:

Rafaksi = ...% dan berat bruto setelah dikurang ekstra tara dan tara
 Sumber Pustaka: Yudhistira

Belum ada Komentar untuk "Harga Pokok Perdagangan Dan Macamnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel