Penerapan Prinsip Hidup Berdampingan Secara Damai

Penerapan Prinsip Hidup Berdampingan Secara Damai



sepertiyang kodrat manusia, yaitu sebagai makhluk individu, makhluk sosial, dan sebagai makhluk Tuhan. Kedudukan kodrat ini satu sama lain tidak sanggup dipisahkan alasannya yakni kehidupan insan akan lebih bermakna apabila ada keselarasan antara insan sebagai makhluk individu. makhluk sosial, dan sebagai makhluk Tuhan. Manusia sebagai makhluk sosial selalu hidup bersama dengan orang lain dan mereka juga saling mengormati serta membutuhkan.

Dalam penerapannya, prinsip hidup berdampingan secara damai. Di dalamnya terkandung adanya legalisasi persamaan derajat. persamaan hak dan kewajiban antara sesama insan atau sesama bangsa. perilaku saling menyayangi sesama masyarakat dunia, perilaku tenggang rasa dan tepa salira, perilaku menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, perilaku gemar melaksanakan acara kemanusiaan, berani membela kebenaran dan keadilan, menyebarkan perilaku hormat-menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain.



Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban antara sesama insan atau bangsa


Penerapan terhadap legalisasi persamaan derajat. hak. dan kewajiban antara sesama insan atau bangsa sanggup kita lihat pada hal-hal sebagai diberikut:
  1. Semua masyarakat bangsa di dunia seharusnya menyadari kedudukannya sebagai bangsa yang sederajat. Oleh lantaran itu. memiliki tanggung tanggapan yang sama untuk melaksanakan aturan-aturan aturan internasional yang sudah disahkan bersama.
  2. Semua masyarakat bangsa di dunia memiliki kewajiban yang sama untuk ikut mewujudkan kehidupan masyarakat dunia yang tertib, aman, damai, dan sejahtera. misal: Negara Indonesia sudah berkali-kali mengirimkan pasukan Garuda bergabung dengan pasukan perdamaian PBB untuk memmenolong penyelesaian negara yang sedang konflik dalam rangka mewujudkan kehidupan yang kondusif dan damai.

Sikap saling menyayangi sesama masyarakat dunia


Penerapan terhadap perilaku saling menyayangi sesama masyarakat di dunia ini sanggup kita lihat pada hal-hal sebagai diberikut:
  1. Sesama masyarakat di dunia seharusnya memiliki perasaan simpati dan tenggang rasa sehingga suasana kehidupan menjadi lebih harmonis, tidak ada perperihalan, dan tidak ada permusuhan. Mereka merasa dalam satu keluarga besar yang hidup dalam bangunan rumah dunia.
  2. Sesama masyarakat di dunia seharusnya saling memmenolong dan menolong apabila ada yang rnendapatkan kesusahan. misal: Saat terjadi kebakaran hutan di Indonesia beberapa negara tetangga sudah memmenolong pemadaman dan ikut mencicipi kesedihan yang dialami oleh bangsa Indonesia.
Sumber Pustaka: Gguaca Exact

Belum ada Komentar untuk "Penerapan Prinsip Hidup Berdampingan Secara Damai"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel