Latar Belakang Perang Dunia I Beserta Penyebabnya

Latar Belakang Perang Dunia I Beserta Penyebabnya

Pada kala ke-19 di Eropa terjadi perkembangan paham nasional dan industrialisasi. Berkembangnya nasionalisme ditandai dengan munculnya tiga negara nasional, menyerupai Belgia (1839), Italia (1871), danJerman (1871). Perkembangan industrialisasi yang dirintis Inggris sudah menyebar ke negara-negara, menyerupai Belgia, Prancis, Jerman, dan Italia. Namun, negara-negara lain di Benua Eropa juga tidak tinggal diam. Mereka berusaha untuk meluaskan dan membuatkan industrinya.

Dalam upaya memasarkan hasil industrinya yang melimpah, negara-negara industri di tempat Eropa berusaha mencari daerah pemamasukan. Mereka lalu bersaing dalam mernperebutkan daerahd aerah jajahan. Situasi menyerupai inilah yang menjadi awal mula dan kemunculan Perang Dunia I yang terjadi tahun 1914—1918.

Sebab-sebab umum terjadinya Perang Dunia I

• Terjadinya perperihalan antarnegara

1. Jerman dan Inggris bersaing memperebutkan daerah jajahan, armada laut, dan tempat pemamasukan industri.
2. Perperihalan Jerman dengan Prancis yang dilatarbelakangi impian Prancis membalas abadiahannya dalam perang di tahun 1871.
3. Jerman dan Rusia bertikai lantaran Rusia menganggap Jerman sudah menjadi penghambat dalam menguasai pelabuhan-pelabuhan di Laut Tengah.
4. Perperihalan Austria-Hongaria dengan Rusia memperebutkan daerah Balkan.
5. Turki dan Rusia berebut pelabuhan-pelabuhan di Balkan.
6. Pertikaian Bulgaria dengari Serbia yang diawali tuntutan Bulgaria semoga Serbia mengembalikan daerah yang direbut dalam perang tahun 1913.
7. Perperihalan antaraAustria-Hongaria dan Serbia memperebutkan wilayah Bosnia Herzegovina.

Rusia tidak memaliki pelabuhan yang airnya tidak beku di trend masbodoh Rusia terpaksa berebut dengan negara lain untuk mendapat pelabuhan yang bebas dan gangguan es Tindakan Rusia ini dikenal sbagai politik air hangat.

• Timbulya gerakan nasionalisme tertentu dari beberapa negara

1. Penciptaan Pan Slavisme (persatuan bangsa-bangsa Slavia) oleh Rusia.
2. Pembentukan Pan Serbia Raya (persatuan bangsa Slavia Selatan) oleh Serbia.
3. Jerman membentuk Pan Germania (gerakan yang ingin mempersatukan bangsa-bangsa Jermania).
4. Pembentukan Italia Irredenta (gerakan merebut daerah-daerah yang berbahasa
5. Italia, menyerupai Malta, Corsica, Nice, Savoye, dan Tirol Selatan) oleh Italia.
6. Inggris ingin menjadi penguasa samudera dunia dengan semboyan rule Britania, rule the waves.
7. Prancis berusaha mengembalikan kejayaan menyerupai di zaman Napoleon Bonaparte yang mengumandangkan La Grandeurisme (Prancis yang Besar).

• Terjadinya perlombaan pesenjataan (gerakan Militerisme)

Berbagai negara berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas persenjataan, menyerupai senapan, pistol, artileri, tank, pesawat tempur, dan gas kimia.

• Munculnya komplotan atau aliansi politik

Persekutuan politik antarnegera muncul dengan didasari oleh kepentingan yang sama. Namun, pada kenyataannya komplotan politik itu menjadi alat untuk bersaing dan bermusuhan dengan negara-negara lain. Persekutuan itu adalah

1. Triple Alliance yang dibuat pada 1882 dan beranggotakan Jerman, AustriaH ongaria, dan Italia.
2. Triple Entente yang dibuat tahun 1907 dan beranggotakan Prancis, Inggris, dan Rusia.

Faktor-faktor di atas memang citra situasi umum yang melatarbelakangi pecahnya Perang Dunia I. Namun, yang menjadi alasannya yaitu khusus timbulnya Perang Dunia I yaitu terjadinya Serajevo Incident. Dalam bencana ini Putera Mahkota Austria, Frans Ferdinand dibunuh oleh Gabriel Princip, orang Serbia dan kelompok Black Hand saat berkunjung ke Serajevo (Bosnia-Herzegovina) pada28 Juni 1914.

Sumber Pustaka: Yudhistaira

Bagikan Artikel ini