Tata Surya, Definisi Dan Sistemnya

A. Definisi Tata Surya

Berdasarkan penelitian yang dilakukan para ahli, hingga ketika ini adanya kehidupan diyakini spesialuntuk di Bumi. Para hebat tidak menemukan adanya tanda- tanda kehidupan di plguat-plguat selain Bumi. Plguat Mars misalnya, di sana spesialuntuk ditemukan sisa-sisa kehidupan atau dengan kata lain di plguat Mars pernah ada kehidupan.

Bumi ialah sebuah plguat yang senantiasa mengitari bintang pusatnya, yaitu Matahari. Selain Bumi, masih banyak benda-benda langit lainnya yang berputar dalam dampak Matahari sebagai bintang pusat-nya. Benda-benda langit tersebut ialah plguat, plguat kerdil, satelit, komet, asteroid, objek-objek trans neptunus, dan yang lainnya.

Seluruh benda langit tersebut beserta dengan Matahari berada dalam suatu sistem yang dinamakan Sistem Tata Surya. Matahari sendiri berada dalam suatu galaksi yang dinamakan Galaksi Bimasakti. Sebuah galaksi tersusun atas gugus- gugus bintang. Gabungan gugus-gugus bintang itulah yang membentuk suatu galaksi. Bintang-bintang yang berada dalam suatu galaksi jumlahnya mencapai ratusan milyar. Terdapat sekitar 100 milyar lebih bintang yang menghuni Galaksi Bimasakti.

Di Alam semesta atau jagat raya terdapat banyak galaksi. Letak suatu galaksi dengan galaksi yang lain sangat berjauhan. Biasanya untuk menuliskan jarak dalam alam semesta, contohnya jarak antar galaksi ditetapkan dalam tahun cahaya. Gambar diberikut mengatakan galaksi-galaksi yang diambil memakai teleskop Hubble.

Galaksi-galaksi yang diambil memakai teleskop Hubble. melaluiataubersamaini memakai
mata telanjang galaksi-galaksi itu tidak akan tampak. Gambar paling kiri ialah
pandangan di sekitar rasi Biduk dimana galaksi-galaksi tersebut (gambar paling kanan)
 berada. (Kredit: Hubble Telescope)

Cabang ilmu yang mempelajari banyak sekali benda langit beserta dengan sifat dan gejalanya atau karakteristiknya dinamakan astronomi. Dalam penelitian benda- benda langit tersebut para hebat astronomi memakai banyak sekali alat menolong salah satunya ialah teropong atau teleskop. Teropong yang dipakai ada yang landas bumi menyerupai di Observatorium Bosscha, dan teropong ruang angkasa yang berada di atas atmosfer Bumi menyerupai teleskop Hubble.

B. Sistem Tata Surya

Tata Surya ialah sebuah sebuah sistem yang terdiri dari Matahari, delapan plguat, plguat-kerdil, komet, asteroid dan benda-benda angkasa kecil lainnya. Matahari ialah sentra dari Tata Surya di mana anggota Tata Surya yang lain beredar mengelilingi Matahari. Benda-benda langit tersebut beredar mengelilingi Matahari secara konsentris pada lintasannya masing masing. Anggota-anggota dalam sistem Tata Surya ditunjukkan menyerupai gambar diberikut.

Matahari, plguat, dan plguat kerdil (dwarf plguat) yang menjadi anggota Tata Surya. Besar diameter dihitung relatif terhadap diamater Matahari sedangkan jarak tidak diskalakan.

IAU secara umum mengelompokkan benda angkasa yang mengeliligi Matahari menjadi tiga (Kartunnen, 2007) yaitu:

1. Plguat

Sebuah benda langit dikatakan plguat bila memenuhi kriteria sebagai diberikut:

1. mengorbit Matahari
2. bentuk fisiknyanya cenderung bundar
3. orbitnya membersihkan dari keberadaan benda angkasa lain

2.Plguat-Kerdil

Sebuah benda langit dikatakan sebagai plguat-kerdil jika:

1. mengorbit Matahari
2. bentuk fisiknya cenderung bundar
3. orbitnya belum membersihkan dari keberadaan benda angkasa lain
4. bukan ialah satelit

3. Benda-benda Tata Surya Kecil (Small Solar System Bodies)

Seluruh benda angkasa lain yang mengelilingi Matahari selain plguat atau plguat-kerdil. Benda-benda Tata Surya Kecil tersebut di antaranya ialah komet, asteroid, objek-objek transneptunian, serta benda-benda kecil lainnya.

Bagikan Artikel ini