Penjelasan Ordo-Ordo Dalam Kelas Amfibia Dan Reptilia

A. Ordo-ordo dalam Amfibia

(1) Ordo Caudata (Urodela)
Caudata bentuknya ibarat kadal, berbuntut, bernapas dengan paru-paru, sebagian ada yang bernapas dengan insang. Tubuhnya terperinci terbagi dalam bab kepala, badan, dan buntut. Kaki- kaki sama besar.
misal: Megalobatrachus japonius (salamander raksasa).

(2) Ordo Salientia (Anura)
Anura ialah bangsa katak, tidak berbuntut, pandai melompat. Hewan remaja bernapas dengan paru-paru. Kepala dan tubuh binatang ini bersatu, tanpa leher. Kaki depannya pendek, kaki belakang besar dan berpengaruh untuk melompat. Anura mempunyai selaput renang pada jari-jari kaki. Mengalami metamorfosis, fertilisasi eksternal.
misal Bufo terrestris (katak bangkong), Rana pipiens (katak hijau).

(3) Ordo Apoda (Gymnophiona)
Hewan semacam cacing, tanpa kaki. Kulitnya lunak dan menghasilkan cairan yang merangsang. Antara mata dan hidung pada terdapat tentakel yang sanggup ditonjolkan. Hewan ini mempunyai mata tanpa kelopak dan buntutnya pendek. Hewan jantan mempunyai organ kopulasi yang sanggup ditonjolkan. Perkembang-biakannya secara ovipar atau ovovivipar. Hewan-hewan Anura banyak terdapat di tempat tropis.
misal: Ichthyosis glutinosus.

B. Ordo-ordo dalam Reptilia

(1) Ordo Chelonia
Chelonia mencakup sebangsa penyu dan kura- kura. Tubuhnya lebar, bab dorsal dilindungi oleh karapaks (perisai dorsal), dan plastron (perisai ventral). Rahangnya tidak bergigi, tapi dilapisi zat tanduk. Rusuk-rusuknya bersatu dengan perisai dorsal. Habitat Chelonia di darat, air laut, dan air tawar. Pembiakan secara Ovipar, telur diletakkan dalam lubang-lubang yang dibentuk oleh binatang betina.
misal: Chelonia myotas (penyu), Chelydra serpentina (kura-kura air tawar).

(2) Ordo Squamata
Golongan reptilia bersisik, tanpa rusuk abdominal.
b. Subordo Lacertilia
Lacertilia ialah bangsa kadal, panjang tubuhnya sekitar 30 cm, mempunyai empat kaki atau tanpa kaki, kelopak mata sanggup digerakkan, bentuk pengecap bercabang.
misal: Lacerta sp (kadal), Hemidactylus turcicus (tokek), Drao sp, Chameleo chameleon (bunglon), Varanus komodoensis (komodo).

b. SubOrdo Ophidia/Serpentes
Ophidia ialah bangsa ular, tubuh memanjang, tanpa kaki. Ular berbisa mempunyai sepasang taring untuk menyalurkan sanggup pada tubuh mangsanya. Hewan ini tidak mempunyai kelopak mata, tapi mata dilindungi membran. Lidah panjang, sempit, bercabang. Di dalam rongga hidungnya terdapat organ Jacobson yang sanggup terangsang secara kimia untuk membau mangsanya. Pada binatang yang jantan terdapat alat menolong kopulasi yang disebut hemipenis (penis tiruan). Hewan- binatang Phidir menelan bulat-bulat mangsanya. misal Phyton molurus, Phyton reticulates (ular piton), Natrix sp (ular air), Naja sp (kobra), Anaconda sp.

(3) Ordo Crocodilia

Ordo ini mencakup golongan buaya. Hewan ini mempunyai kulit tebal, dengan rusuk-rusuk abdominal. Tubuhnya memanjang, kepala besar dan panjang dengan rahang dan gigi-gigi yang kuat. Crocodilia hidup di air tawar dan laut. Jantung dengan sekat ventrikel yang sempurna. Pembiakan secara Ovipar, telur diperam dalam daun-daun yang membusuk. Crocodilia mempunyai kaki sebanyak empat buah, pendek, jari-jari berkuku.

misal: Crocodylus sp, Alligator sp.

Belum ada Komentar untuk "Penjelasan Ordo-Ordo Dalam Kelas Amfibia Dan Reptilia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel