Konfigurasi Elektron ( Asas Aufbau, Larangan Pauli Dan Hund)
Konfigurasi elektron menurut konsep kulit atom, yaitu jumlah elektron yang mengisi pada tiap kulit dan dikenal sebagai periode. Pada mekanika gelombang atau mekanika kuantum, elektron-elektron dalam suatu atom akan tersebar ke dalam orbital-orbital (s, p, d, f, dan seterusnya). Bagaimana pengisian elektron ke dalam orbital? Pengisian orbital oleh elektron mengikuti hukum dengan memperhatikan tiga hal, yaitu asas AufBau, asas larangan Pauli, dan asas Hund.
1. Asas AufBau
Menurut asas AufBau, pada kondisi normal atau pada tingkat dasar, elektron akan menempati orbital yang mempunyai energi terendah terlebih lampau dan diteruskan ke orbital yang mempunyai energi lebih tinggi. Untuk megampangkan dalam pengisian elektron didiberikan tahap-tahap pengisian elektron dengan memakai jembatan ingatan sebagai diberikut.

Urutan pengisian elektron ke dalam orbital.
Arah anak panah menyatakan urutan pengisian orbital. melaluiataubersamaini demikian urutan pengisian elektron menurut gambar tersebut berurut-urut 1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, dan seterusnya. Pengisian elektron harus satu persatu dan setiap orbital spesialuntuk boleh diisi oleh terbaik 2 elektron.
misal:
Bagaimana konfigurasi elektron dari unsur H, He, N, dan Sc?
(No atom H = 1, He = 2, N = 7, dan Sc = 21)
Jawab
1 H : 1s1
2 He : 1s2
7 N : 1s2 2s2 2p3
21 Sc : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d1
2. Asas larangan Pauli
Pauli mengemukakan hipotesisnya yang menyatakan bahwa dalam satu atom mustahil dua elektron mempunyai keempat bilangan kuantum sama. Misal, 2 elektron akan menempati subkulit 1s. Tiga bilangan kuantum pertama akan mempunyai nilai yang sama (n = 1, l = 0, m = 0). Untuk itu bilangan kuantum yang terakhir, yaitu bilangan kuantum spin(s) harus mempunyai nilai tidak sama ( + 1/2 atau -1/2 ).
melaluiataubersamaini kata lain, setiap orbital terbaik spesialuntuk sanggup terisi 2 elektron dengan arah spin berlawanan. Sebagai contoh, pengisian elektron pada orbital 1s digambarkan sebagai diberikut.

Mengapa pada satu orbital spesialuntuk sanggup ditempati terbaik oleh dua elektron? Karena jikalau ada elektron ketiga, maka elektron tersebut niscaya akan mempunyai spin yang sama dengan salah satu elektron yang terlampau dan itu akan melanggar asas larangan Pauli dengan demikian tidak dibenarkan. Jumlah elektron terbaik untuk tiap subkulit sama dengan dua kali dari jumlah orbitalnya.
- orbital s terbaik 2 elektron
- orbital p terbaik 6 elektron
- orbital d terbaik 10 elektron, dan
- orbital f terbaik 14 elektron.
3. Asas Hund
Frederick Hund, 1927 (dikenal Hund) menyampaikan bahwa pengisian elektron pada orbital yang setingkat (energinya sama) dalam satu orbital yaitu satu per satu dengan arah spin yang sama sebelum berpasangan. Asas ini dikemukakan menurut pikiran sehat bahwa energi tolak-menolak antara dua elektron akan minimum jikalau jarak antara elektron berjauhan. Untuk lebih memahaminya, perhatikan citra pengisian elektron pada orbital p.
misal pengisian yang benar.

misal pengisian yang salah.

Untuk penulisan konfigurasi elektron yang mempunyai jumlah elektron besar sanggup dilakukan penyederhanaan. Penyederhanaan dilakukan dengan menuliskan simbol dari unsur gas mulia yang mempunyai nomor atom di bawahnya, diikuti dengan penulisan belum sempurnanya jumlah elektron setelah gas mulia tersebut.
misal:
Perhatikan konfigurasi elektron unsur-unsur dibawah ini.
a. 10Ne : 1s2 2s2 2p6
b.11Na : 1s2 2s2 2p6 3s1
c. 8Ar : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
d. 20C a : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
e. 25Mn : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2
Sederhanakan penulisan konfigurasi elektron tersebut.
Jawab :
Penulisan konfigurasi elektron Na, Ca, dan Mn tersebut sanggup disederhanakan menjadi
11 Na : [Ne] 3s1
20 C a : [Ar] 4s2
25Mn : [Ar] 4s2 3d5
Belum ada Komentar untuk "Konfigurasi Elektron ( Asas Aufbau, Larangan Pauli Dan Hund)"
Posting Komentar