Fakta Menarik Perihal Gerhana Matahari

Tipe gerhana cincin–total atau A–T ialah tipe gerhana sentral, dimana sebagian lintasan ialah total dan sisanya cincin. Lebih tepat, sepanjang garis sentral, gerhana tersebut bermula sebagai cincin, lalu menjadi total dikala bab permukaan bumi yang lengkung lebih akrab ke bulan sehingga menjadi total, dan kesannya kembali menjadi cincin pada final lintasan. Namun demikian, gerhana 3 November 2013 bertipe A–T akan menjadi sebuah masalah menarikdanunik. Disini, gerhana sentral akan bermula sebagai gerhana cincin, lalu 15 detik diberikutnya bermetamorfosis total, dan terus total sampai final gerhana.

Dua gerhana matahari yang terjadi berturut–turut tidak pernah kedua–duanya berupa fase total. Namun demikian, dimungkinkan terdapat dua gerhana total dalam rentang kurang dari setengah tahun, tetapi salah satunya berupa gerhana bertipe A–T. contohnya ialah :

1. 17 April 1912, tipe A–T
2. 10 Oktober 1912, tipe T

Akan tetapi, dua gerhana sentral yang berturut–turut sanggup berupa total kedua– duanya, tetapi dipisahkan oleh gerhana parsial. Sebagai contoh, gerhana total 11 Agustus 1999 dan 21 Juni 2001, dipisahkan oleh empat gerhana parsial pada tahun 2000.

Dua gerhana matahari yang terjadi berturut–turut sanggup berupa kedua–duanya bertipe A–T, sebagai pola gerhana 23 Desember 1908 dan 17 Juni 1909, 3 Oktober 1986 dan 29 Maret 1987.

Antara tahun –599 sampai tahun 3400 atau rentang 4000 tahun atau 40 abad, terdapat 9439 gerhana matahari, sehingga rata–rata sekitar 237 gerhana per abad. Selama 40 kurun tersebut, tipe gerhana ialah sebagai diberikut: 3344 gerhana parsial, 3071 gerhana cincin, 2508 gerhana total, 493 gerhana cincin–total, 58 gerhana cincin non–sentral, dan 19 gerhana total non–sentral. Namun demikiannya, distribusinya setiap kurun tidak seragam. Sebagai contoh, antara tahun 1701 – 1800 terdapat 251 gerhana, sedangkan antara tahun 2001 – 2100 spesialuntuk terdapat 224 gerhana.

Pada dua fase bulan gres yang berturutan sanggup terjadi gerhana matahari. Hampir seluruh kasus, kedua gerhana tersebut bertipe parsial, yang nampak dari belahan bumi yang tidak sama. Sebagai pola :

1. 21 Juni 1982, belahan bumi selatan (selatan Atlantik, Afrika Selatan)
2. 20 Juli 1982, belahan bumi utara (Laut Arktik, negara–negara Skandinavia)

Sangat jarang terjadi, satu dari kedua gerhana berturutan pada dua fase bulan gres yang berturutan ialah gerhana parsial. Dalam rentang tahun –599 sampai tahun 3400, spesialuntuk terjadi 5 kali.

Bagikan Artikel ini