Merpati Kentongan
Merpati kentong ialah sebutan merpati lokal yang sering dijadikan ajang aduan. Aduan merpati lokal ini juga memiliki peraturan tersendiri. Tidak lagi diletakkan di satu tempat yang dijadikan finis, melainkan tetap memakai sangkar masing-¬masing sebagai finis dengan pelepasan pada satu tempat yang ditentukan. Jarak pelepasan biasanya lebih akrab dibanding dengan merpati pos, yaitu hanya mencapai puluhan kilometer.
Istilah merpati kentong ini diambil dari kebiasaan ketika diadu. Masing-masing lawan menempatkan satu orang pengawas di sangkar masing-masing sebagai finis dengan memakai alat kentongan sebagai tanda kalau merpati sudah hingga di finis. Ada jugksebagai tanda mencapai finis dipakai bendera khusus yang dikenal dengan istilah kebut. Model aduan semacam ini banyak dilakukan di tempat Jawa Timur, khususnya tempat Surabaya dan sekitarnya.
Baca Juga
Pada aduan merpati kentong biasanya hanya dua merpati yang diadu kecepatannya dan lokasi lawan relatif berdekatan sehingga antara sangkar sanggup memantau kedatangan masing-masing merpati baik dari bunyi tanda kentongan atau melihat langsung. Rentuk lomba merpati semacam kentong boleh dibilang bersifat ilegal dan masih dihantui penggerebekan pihak kepolisian. Mengingat aduan merpati kentong hampir tidak sanggup dipisahkan dengan bentuk perjudian.
Aduan merpati semacam ini juga tidak sanggup dijadikan atraksi wisata alasannya ialah biasanya tidak sanggup dipindahkan ke tempat yang diinginkan pada satu tempat untuk lebih gampang ditonton. Jika terpaksa harus memakai sangkar yang sama pada satu tempat yang ditentukan, membutuhkan waktu yang cukup lama. Misalnya, untuk membiasakan tinggal serta harus melaksanakan latihan terbang kembali ke sangkar yang dimulai dari awal.
Jenis merpati lokal ini memang hanya dilombakan pada jarak puluhan kilometer. Namun, perlombaan ini sangat mengasyikkan dan telah menjadi tontonan gratis bagi masyarakat. Merpati-merpati lokal memiliki kebiasaan terbang sangat tinggi hingga tidak kelihatan. Begitu mencapai ketinggian di atas kandangnya eksklusif terbang menukik dengan kecepatan penuh. Bahkan, sering ditemukan merpati jenis ini mati ketika berlomba jawaban terlalu kerasnya membentur atap sangkar atau kawat yang melintang disekitar kandang.
Belum ada Komentar untuk "Merpati Kentongan"
Posting Komentar