Jenis-Jenis Burung Murai
Jenis murai batu ada bermacam-macam, dan akan kami ulas secara rinci pada postingan kali ini. Burung murai kerikil sekarang sudah tidak asing lagi di kalangan kicau mania, alasannya ialah selain lovebird dan kenari, murai kerikil telah menjadi salah satu jenis burung kicau yang sangat terkenal dan penggemarnya sangat banyak sekali. Kebanyakan burung murai kerikil selalu hadir diikutsertakan dalam even perlombaan burung kicau, dan sering kali masuk katagori kelas paling bergengsi.
Murai kerikil telah menyebar luas di Asia, mulai dari asia selatan yaitu India, Nepal, Srilangka, dan sebagainya, dan di Asia tenggara juga sangat banyak, diantaranya terdapat di negara Malaysia, Thailand, dan termasuk juga Indonesia. Di Indonesia sendiri penyebarannya paling banyak berada di pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. Di setiap pulau tersebut terdapat beragam jenis murai batu yang mempunyai aksara fisik dan bunyi yang berbeda.
Makanan utama murai kerikil ialah serangga kecil, cacing, belatung, buah homogen berry, dan lain-lain. Sedangkan untuk jenisnya, maka jenis murai kerikil menurut nama wilayahnya, semisal: murai kerikil Medan, murai kerikil Nias, murai kerikil Jawa, dan lain sebagainya.
Berikut ialah beberapa jenis murai kerikil yang paling terkenal di Indonesia:
1. Murai kerikil Medan
Murai kerikil medan tentu berasal dari Sumatera, dan burung ini mempunyai ciri khusus yaitu ekornya terbilang tipis dan melengkung ke bawah yaitu panjangnya sekitar 27 hingga 30 cm. Volume suaranya sangat keras dan lantang, ditambah lagi burung ini mempunyai mental baja yaitu mental pemberani. Memiliki banyak variasi lagu, dan harga untuk bakalannya saja terbilang cukup mahal.
2. Murai kerikil Nias
Kalau murai kerikil yang ini ciri khas nya ialah terletak pada warna ekornya yang secara keseluruhan berwarna hitam pekat. Murai kerikil nias juga voume suaranya keras dan lantang, serta mempunyai mental yang juga kuat. Namun, anehnya murai kerikil ini minder jikalau bertemu dnegan murai kerikil yang mempunyai ekor berwarna hitam putih.
3. Murai kerikil Lampung

Murai kerikil telah menyebar luas di Asia, mulai dari asia selatan yaitu India, Nepal, Srilangka, dan sebagainya, dan di Asia tenggara juga sangat banyak, diantaranya terdapat di negara Malaysia, Thailand, dan termasuk juga Indonesia. Di Indonesia sendiri penyebarannya paling banyak berada di pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. Di setiap pulau tersebut terdapat beragam jenis murai batu yang mempunyai aksara fisik dan bunyi yang berbeda.
Makanan utama murai kerikil ialah serangga kecil, cacing, belatung, buah homogen berry, dan lain-lain. Sedangkan untuk jenisnya, maka jenis murai kerikil menurut nama wilayahnya, semisal: murai kerikil Medan, murai kerikil Nias, murai kerikil Jawa, dan lain sebagainya.
Baca Juga
Berikut ialah beberapa jenis murai kerikil yang paling terkenal di Indonesia:
1. Murai kerikil Medan


3. Murai kerikil Lampung


5. Murai Batu Borneo (Kalimantan)

Nama dari masing-masing jenis murai kerikil pada umumnya memang menurut wilayahnya, seperti: murai kerikil medan, murai kerikil borneo, murai kerikil aceh, dan lain sebagainya. Murai kerikil di pasaran harganya terbilang cukup mahal, yaitu sekitar 200 ribu hingga 3 juta rupiah.
Demikian artikel yang berbeda dari biasanya, yaitu seputar burung kicau murai kerikil yang tak kalah terkenal dengan burung kenari. Semoga artikel ini sanggup menambah wawasan bagi para pembaca, khsuusnya kicau mania yang ingin tau atau ingin tahu isu seputar murai batu.
Sumber: http://www.budidayakenari.com
Belum ada Komentar untuk "Jenis-Jenis Burung Murai"
Posting Komentar