Jenis Burung Poksay

Sobat kicau mania niscaya banyak yang sudah mengenal burung poksay. Ya poksay merupakan salah satu burung kicau yang fenomenal di Indonesia. Burung ini mempunyai peminat yang cukup banyak, alasannya yaitu beberapa kelebihan yang dimiliki. Selain tampilan fisiknya yang indah, juga mempunyai bunyi kicau yang elok dan layak diperhitungkan.

Di dunia, poksay termasuk dalam laughingthrush, dan burung ini tergabung dalam keluarga leiothrichidae ber-genus garrulax. Sebenarnya ada sekitar 50 jenis poksay yang menyebar luas di dunia, dan di Indonesia sendiri ada 9 jenis poksay, baik lokal maupun hasil penyebaran dari luar negeri. Yang pasti, setiap jenis poksay memiliki ciri khas dan kelebihan tersendiri, yang mana kelebihan tersebut yang menciptakan kicau mania tertarik untuk memilikinya.

Secara umum, poksay mempunyai bunyi kicauan yang lantang, merdu, dan mengalun indah jikalau didengarkan. Maka, sangat cocok bunyi poksay jikalau dijadikan sebagai materi masteran burung kicau. Bila teman ingin tau ingin tahu kicau suaranya, silahkan unduh suara poksay. Pada tahun 90-an, poksai peminatnya sangatlah banyak, meskipun sekarang mulai berkurang, mengingat semakin banyaknya burung kicau gres yang tak kalah bagusnya yang beredar di Indonesia.

Jenis Poksay
Jika berbicara problem jenis poksay, maka kami akan coba share setiap jenis poksay yang kami ketahui berdasarkan sumber-sumber terbaik. Berikut yaitu jenis poksay yang patut anda ketahui:

1. Poksay Jambul

White crested laughingthrush merupakan istilah atau panggilan dari poksay jambul ini. Semenjak beberapa tahun yang lalu, poksai jenis ini sudah cuup terkenal di Indonesia. Poksay jambul yaitu poksay dari hasil impor, tepatnya dari negara Thailand, kemudian berkembangbiak dan meluas hingga ke daratan China dan Indonesia. Poksay ini mempunyai bunyi yang sangat kencang dan lantang, alasannya yaitu suaranya yang keras tersebutlah yang menciptakan orang-orang menyebutnya poksay berisik. Justru, alasannya yaitu suaranya yang berisik tersebut yang mengakibatkan penggemar poksay sangat banyak di tahun 90-an.

2. Poksay Hongkong

Pata tahun 90-an, tidak hanya poksay jambul yang fenomenal di Indonesia, burung poksay Hongkong juga semtap mencicipi kejayaan di kala tersebut. Bahkan, penurut pengamat burung kicau, tahun 90-an merupakan tahun di mana sebagian besar pasaran burung didominasi oleh burung poksay. Poksay tidak hanya elok dalam hal suara, burung ini ternyata mempunyai mental dan daya tarung yang mumpuni, maka masuk akal jikalau penggemar poksay cukup banyak. Saat ini, poksay termasuk burung kicau yang cukup sulit ditemukan, maka dari itu butuh lebih banyak penangkar burung ini untuk menjaga kelestariannya.

3. Poksay Sumatra

Poksay Sumatra merupakan jenis poksay yang disebut dengan sitilah sumatran laughingthrush. Poksay jenis ini orisinil berasal dari Sumatra, namun sekarang poksay ini sanggup dibilang cukup langka, mengingat banyaknya penebangan hitan dan perburuan secara liar. Suara poksay ini jikalau sekilas didengarkan, maka terdengar agak menyerupai mirip bunyi jambul, yaitu khas dengan suaranya yang berisik, keras, dan mengalun merdu.

4. Poksay Kuda

Poksay ini juga sangat langka atau susah sekali ditemukan, poksay yang disebut dengan nama rufous fronted laughingthrush ini berasal dari pulau Jawa semenjak tahun 2003. Meski sudah banyak yang berusaha menangkar poksay ini, namun seiring berjalannya waktu, dikarenakan kurangnya derma dan peminat, maka sekarang semakin sulit didapatkan.

5. Poksay Mantel (Medan)

Sunda laughingthrush adalah nama lain dari pksay mantel ini. Poksay mantel paling banyak ditemukan di Sumatra dan Kalimantan. Habitat aslinya yaitu di tempat pegunungan yang banyak hutan dengan pepohonan tinggi. Poksay ini sanggup masih termasuk gampang ditemukan, alasannya yaitu kepopulerannya itu juga banyak orang di tempat lain yang menyebutnya dengan nama poksay medan.

6. Poksay Samho

Poksay Samho ini penyebarannya yaitu di daratan China, dan sempat juga terkenal di Indonesia. Kelebihan tampilan warna coklat terperinci kemerah-merahan serta abjad suaranya yang keras dan menusuk ini yang terngiang di indera pendengaran pendengarnya. Kini poksay jenis ini sanggup dibilang cukup sulit di temukan di pasaran.

7. Poksay Genting (Mandarin)

Poksay Genting atau yang sering dipanggil poksay mandarin ini merupakan poksay yang hingga sekarang cukup terkenal di Indonesia. Poksay ini pantas dijadikan sebagai burung peliharaan di rumah, berdasarkan sang penangkar: poksay jenis ini sanggup dibilang perawatannya cukup mudah. Penyebarannya juga banyak di Sumatra dan Kalimantan. Poksay ini tampilan warna nya sangat indah, serta mempunyai keunikan yaitu terdapat lingkar matanya yang berwarna indah, sehingga nampak sangat elegan.

8. Poksay Hitam

Burung poksay ini sebagian besar berwarna gelap, jadi pantas jikalau disebut dengan poksay hitam atau black laughingthrush. Poksay ini termasuk jenis burung penetap, atau burung yang tidak suka berpindah-pindah tempat, kecuali alasannya yaitu ada faktor tertentu yang menghasruskan untuk berpindah. Poksay ini biasanya ditemukan di tempat pegunungan di Sumatra. Begitu juga dengan poksay-poksay yang telah kami sebutkan sebelumnya, bunyi kicau poksay ini juga tak jauh berbeda dengan poksay jambul, yaitu ciri khasnya yaitu bersuara keras, lantang, dan berisik.

Demikianlah sedikit pembahasan yang sanggup kami sampaikan kepada teman kicau mania wacana jenis-jenis burung poksay yang terkenal di Indonesia. Semoga dengan adanya goresan pena ini, sanggup mengakibatkan teman yang belum tahu menjadi tahu, sehingga semakin mengenal lebih bersahabat wacana burung poksay.

Sumber : http://www.budidayakenari.com

Bagikan Artikel ini