Cara Membudidayakan Burung Puyuh

Untuk memudahkan kita semua dalam membudidayakan ternak burung puyuh berikut akan kami buatkan time schedule untuk cara beternak burung puyuh dari hari kehari. Mari berguru bersama, bila ada kekeliruan dalam goresan pena kami kali ini mohon dikoreksi, kami segera akan memperbaikinya sehingga goresan pena ini nantinya bisa memberi manfaat bagi pembaca, terutama bagi peternak puyuh pemula.



Cara beternak puyuh dari hari ke hari.
Sebelumnya goresan pena ini mengasumsikan bahwa kita semua telah memiliki kandang puyuh baik yang sederhana sekalipun, dan juga telah mempunyai pakan burung puyuh baik untuk starter, grower, dan layer (puyuh berproduksi).

Hari pertama; DOQ (day old quail/ anak burung puyu) datang, kita asumsikan akan memelihara 1000 ekor puyuh. Anak puyuh ini harus kita pisah dengan puyuh grower ataupun layer, alasannya yakni puyuh mempunyai sifat kanibalistik yang cukup tinggi. Anak puyuh ini akan dipelihara di sangkar anakan selama 3 minggu. Pada hari pertama anak puyuh tiba segera beri air gula, cara donasi cukup mencelupkan paruh anak puyuh kedalam air gula aren, sehabis itu letakkan dalam sangkar anakan yang berpenghangat. Penghangat untuk anak puyuh cukup dengan lampu pijar 25 watt. Untuk hari pertama ini pakan belum begitu penting untuk DOQ, jadi pakan cukup ditebar sedikit dalam sangkar anakan. Setelah semua anak puyuh masuk sangkar segera turunkan terpal epilog sangkar (usahakan suhu stabil di kisaran 33 – 35 derajat celcius.

Hari kedua – 1 Minggu; Hari kedua di pagi hari periksa suhu kandang, puyuh pada umur ini sudah sanggup beraktivitas dengan baik pada kisaran suhu 31 derajat. Cara mengetahui apakah puyuh kepanasan atau kedinginan cukup sederhana yakni dengan memperhatikan teladan sikap anak puyuh tersebut, bila banyak anak puyuh mengerumuni lampu pijar dalam sangkar berarti suhu sangkar terlalu dingin, dan sebaliknya bila anak puyuh semuanya menjauh dari bola lampu berarti anak puyuh kepanasan. Jika anak puyuh menyebar secara merata dalam sangkar anakan berarti suhu sangkar sudah stabil dan cocok untuk anak puyuh. Pada hari ini tingkatkan sedikit donasi pakan, pakan pelet anak ayam bisa dipakai untuk anak puyuh juga dengan cara menggiling (menghaluskan) pakan tersebut terlebih dahulu. Pada hari ke dua ini air minum anak ditambahi dengan vitamin dan antibiotik yang khusus untuk anak puyuh (tanyakan ke poultry shop).

Jika anak puyuh kepanasan naikkan terpal sedikit, dan bila kedinginan ganti bola lampu dengan wat yang lebih besar atau bisa juga dengan menurunkan bola lampu atau menyempitkan sangkar puyuh anakan dengan sekat. Setiap hari pantau suhu sangkar berdasarkan sikap puyuh sampai umur satu minggu. Pakan tetap diberikan secra menaburkan di lantai sangkar sampai anak puyuh berumur 4 atau 5 hari, air minum bervitamin tetap diberikan. Pada ketika umur puyuh sudah mencapai 5 hari lakukan vaksinasi tetes.

Pada umur delapan hari terpal epilog sangkar sudah bisa dibuka sepenuhnya, dan menutup separo di malam hari, bola lampu tetap dihidupkan sebagai pemanas. Saat ini puyuh sudah bisa memakan pelet seukuran pelet anak ayam. Air minum tetap diberi antibiotik atau vitamin. Pada umur 9 hari perlakuan sama dilakukan dengan puyuh umur 8 hari.

Hari ke sepuluh puyuh sudah bisa dipindahkan ke sangkar grower, ketika ini air minum tidak lagi ditambahi dengan vitamin atau antibiotik. Pakan yang dipakai seukuran pelet untuk anak ayam tanpa harus dihaluskan. Hal ini dilakukan sampai umur puyuh mencapi 14 hari.

Hari ke 15 pindahkan puyuh ke sangkar layer (puyuh dewasa/ berproduksi), hanya saja di malam hari tetap memakai penerangan sebagai pemanas tambahan. Kontrol sudah bisa dikurangi ketika puyuh berumur 15 hari dan seterusnya, donasi pakan sanggup anda atur sendiri, namun berdasarkan pendapat saya semakin sering memberi pakan dalam jumlah bertahap lebih baik bila dibandingkan memberi pakan yang banyak sekaligus di daerah pakan, hal ini lantaran dengan memberi pakan yang bertahap pakan akan selalu segar sehingga pakan yang terbuang bisa dikurangi.

Hari ke 16 dan seterusnya perawatan sama saja dengan perawatan pada hari ke 15, lakukan donasi pakan sesuai dengan kebutuhan harian puyuh. Sesekali tambahkan vitamin kedalam air minum puyu, ketika ekspresi dominan penghujan tambahkan sedikit antibiotik. Pada masa umur puyuh sudah mulai bertelur sangat disarankan mengurangi kebisingan, lantaran puyuh praktis stress, dan ketika stress tinggi puyuh bisa berhenti bertelur. Demikian goresan pena garis besar pemeliharaan puyuh dari hari ke hari ini kami buat, bila ada gosip suplemen silahkan tambahkan melalui form komentar untuk kita diskusikan.

Belum ada Komentar untuk "Cara Membudidayakan Burung Puyuh"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel