Suara Poksay Hongkong Betina Untuk Memancing Bunyi Poksay Hongkong Bahan/Macet Bunyi

Poksay hongkong atau poksay pipi putih yang dalam bahasa Inggrisnya berjulukan black-throated laughingthrush (Garrulax chinensis) ini termasuk salah satu jenis poksay paling popular di Indonesia. Suaranya yang keras,merdu dan bervareasi menciptakan burung ini banyak diminati oleh para kicau mania baik tanah air maupun kicau mania di negara lain.

Burung ini banyak dipelihara oleh orang-orang di Vietnam, Thailand, China bahkan sudah berhasil dikembang biakkan di negara yang bukan habitat aslinya. Selain mempunyai bunyi yang merdu,burung ini juga mempunyai tarian khas saat berkicau,yaitu dengan menggoyangkan ekornya dan kalau yang sudah manis ada yang sembari membuka kedua sayapnya.
Poksay hongkong atau poksay pipi putih yang dalam bahasa Inggrisnya berjulukan  Suara Poksay Hongkong Betina Untuk Memancing Suara Poksay Hongkong Bahan/Macet Bunyi

Poksay hongkong jantan dan betina mempunyai tampilan fisik yang nyaris tidak ada bedanya baik dari segi warna bulu maupun ukurannya. Yang paling mencolok untuk membedakan keduanya yaitu dari bunyi kicaunya. Burung Jantan mempunyai lagu yang bervareasi,sedangkan betina hanya bersuara monoton yang terdengar ibarat kata "kurr kurr kurrr" atau "kerrr kerr kerr".

Burung jantan juga kadang bersuara memalsukan betina,namun dilanjutkan dengan lagu khasnya yaitu "kliu". Burung ini gampang berbunyi,terlebih lagi jikalau sudah mapan dengan lingkungan barunya dan bukan burung bahan. Untuk memastikan burung yang Kalian beli,silahkan perdengarkan bunyi burung poksay hongkong betina dibawah ini.
Jika burung yang kalian miliki mengeluarkan bunyi 'kurr' tiga kali yang berterusan dapat dipastikan berjenis kelamin betina,namun jikalau ada respon bersuara lain ibarat 'kliu' kemungkinan besar jantan. Semoga bermanfaat dan salam kicau mania.

Belum ada Komentar untuk "Suara Poksay Hongkong Betina Untuk Memancing Bunyi Poksay Hongkong Bahan/Macet Bunyi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel