Burung Sikatan Melayu
Burung sikatan melayu atau Malaysian Blue Flycatcher (Cyornis turcosus) ialah jenis burung sikatan yang dikelompokkan ke dalam keluarga Muscicapidae. Spesies burung ini sanggup ditemukan di Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Burung berukuran sedang,sekitar 13 cm., dengan dominasi warna biru-tua. Tubuh bab atas burung jantan berwarna biru dengan kekang dan bulu terbang hitam, serta tunggir biru-mengilap/metalik. Bagian dada berwarna merah-bata jingga bergradasi menjadi putih pada bab perut, warna tenggorokan biru terperinci yang membedakannya dengan jenis-jenis Sikatan yang lain.
Burung betina sangat seolah-olah dengan burung jantan, perbedaan nya dari warna putih pada dagu dan tenggorokannya, serta warna biru yang lebih buram. Tubuh bab atas burung muda berwarna coklat dengan bintik-bintik kuning-tua, sayap dan ekor biru, dada kuning-tua dengan sisik hitam bergradasi menjadi putih pada bab perut. Kaki kehitaman, paruh hitam, dan Iris coklat. Lingkar-mata pada burung betina kuning tua.
Suara burung ini mempunyai lagu khas burung sikatan yang menyiul,dan ketika merasa terancam, mengeluarkan bunyi peringatan “crrk”. Juga kicauan lemah “didel-didel-dii-didel-dii”.Silahkan dengarkan audionya dibawah ini.
Spesies ini terbagi menjadi dua ras yang sanggup dibedakan oleh tingkat terperinci warna biru pada badan bab atas burung jantan, dan tersebar sebagai berikut:
Cyornis turcosus rupatensis (Oberholser, 1920): Semenanjung Malaya, Sumatera dan Kalimantan bab barat.
Cyornis turcosus turcosus (Brüggemann, 1877): Kalimantan bab timur.
Burung betina sangat seolah-olah dengan burung jantan, perbedaan nya dari warna putih pada dagu dan tenggorokannya, serta warna biru yang lebih buram. Tubuh bab atas burung muda berwarna coklat dengan bintik-bintik kuning-tua, sayap dan ekor biru, dada kuning-tua dengan sisik hitam bergradasi menjadi putih pada bab perut. Kaki kehitaman, paruh hitam, dan Iris coklat. Lingkar-mata pada burung betina kuning tua.
Suara burung ini mempunyai lagu khas burung sikatan yang menyiul,dan ketika merasa terancam, mengeluarkan bunyi peringatan “crrk”. Juga kicauan lemah “didel-didel-dii-didel-dii”.Silahkan dengarkan audionya dibawah ini.
Spesies ini terbagi menjadi dua ras yang sanggup dibedakan oleh tingkat terperinci warna biru pada badan bab atas burung jantan, dan tersebar sebagai berikut:
Cyornis turcosus rupatensis (Oberholser, 1920): Semenanjung Malaya, Sumatera dan Kalimantan bab barat.
Cyornis turcosus turcosus (Brüggemann, 1877): Kalimantan bab timur.
Belum ada Komentar untuk "Burung Sikatan Melayu"
Posting Komentar